Sambut Natal dan Tahun Baru, Jambi Siapkan 100 Ton Beras


Sekda Jambi HM Dianto meninjau beras operasi pasar (Foto: MP/Aldus K)
MerahPutih.Com - Ketersediaan logistik masyarakat dalam menyambut Natal dan Tahun Baru menjadi perhatian utama Pemerintah Provinsi Jambi. Sekda Jambi HM Dianto menyatakan pihaknya telah menyiapkan stok pangan berupa 100 ton beras. Selain itu, mengingat tingginya kebutuhan masyarakat, Pemprov Jambi juga akan menyalurkan gula dan minyak.
Bertempat di Rumah Dinas Gubernur Jambi Selasa (5/12), Pemprov menyelenggarakan program bertajuk bertajuk Launching beras CBP Provinsi Jambi tahun 2017. Hadir pada kesempatan tim Satgas pangan diantaranya ini Kepala Dinas Ketahanan Pangan,Kadis Pertanian,Kepala Bulog Divisi Regional Provinsi Jambi M.Yusuf Salahudin, Dirreskrimsus Polda Jambi Kombes Pol. Winarto.
"Satgas pangan Provinsi Jambi hari ini melepas atau melaunching operasi pasar beras cadangan pemerintah Provinsi Jambi dalam rangka menghadapi hari Natal dan Tahun Baru. Seperti pengarahan dari Bapak Gubernur kemarin bahwa berdasarkan data dari BPS inflasi di Provinsi Jambi salah satunya dipengaruhi oleh naiknya harga beras di pasaran,oleh karena itu upaya ini dilakukan untuk dapat menekan lajunya inflasi dan membantu masyarakat" jelas Dianto.
Dilanjutkan Sekda bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menular ke Kabupaten/Kota.
"Satgas pangan di Kabupaten/Kota diharapkan juga mengikuti langkah ini, satgas pangan di Kabupaten tersebut bisa berkoordinasi dengan satgas pangan Provinsi,bulog Sub Divre Jambi untuk bekerjasama, Tim satgas Kabupaten/Kota Bupati/Kota akan melakuan rapat untuk mengetahui kebutuhan dari masyarakatnya,karena tim dari Kabupaten/Kota yang mengetahui kondisi riil masyarakatnya, "ungkapnya.

Sekda HM Dianto juga menyatakan bahwa pemerintah akan bekerjasama dengan Polda Jambi untuk melakukan pengawasan di lapangan jika terjadi penyalahgunaan dalam penyaluran bahan pokok kebutuhan masyarakat.
"Untuk pengawasan di lapangan pemerintah bekerja sama dengan pihak Polda yaitu bersama Dir reskrimsus Polda Jambi jika terjadi pelanggaran . Saat ini ada beberapa kebutuhan masyarakat yang harus dicermati yaitu diantaranya cabe,beras,dan gas 3kg. Karena jika barang barang ini langka dan harganya melonjak akan membuat masyarakat susah, "terang Dianto.
Sekda juga menyampaikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak panik menghadapi hari besar keagamaan karena stok pangan di Provinsi Jambi dalam kondisi aman.
"Kita harap masyarakat tidak panik,karena kondisi pangan kita aman, operasi pasar ini dilakukan pada awal bulan tujuannya agar tidak terjadi gejolak,karena bagaimana bergejolak karena pemerintah sudah melakukan operasi pasar, "ujarnya.
Sementara itu Kepala Bulog Divisi Regional Provinsi Jambi M.Yusuf Salahudin menegaskan bahwa stok pangan aman untuk tiga bulan ke depan.
"Stok pangan kita saat ini aman untuk tiga bulan ke depan,dengan asumsi pada akhir Februari atau awal Maret sudah panen raya sehingga kita dapat menyimpannya, dan saat ini dalam peluncuran beras di Jambi disiapkan 100 ton beras kelas medium yang dijual seharga Rp.8.100 per kilo, Gula dan minyakdi harga Rp.12.500 per kilo,untuk gula sendiri pemerintah akan melihat animo dan kebutuhan masyarakat dan saat Bulog menyiapkan 450 ribu ton gula, "ungkapnya.
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Aldus K, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jambi dan sekitarnya.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Ritel Modern Diklaim Sudah Dibanjiri Beras SPHP, Harga Mulai Turun

Polri Turun Tangan Urus Ketahanan Pangan, Aparat Hadir di Lapangan untuk Beri Jaminan Keamanan untuk Petani dan Pengusaha.

Polda Metro Jaya Sidak Sejumlah Gudang, Temukan 90 Ton Stok Beras Diduga Sengaja Ditimbun

Menko Pangan Sentil Lambatnya Penyaluran Beras SPHP, Minta Perbanyak Bazar

Tekan Inflasi, Polri Distribusikan 6 Ton Beras dalam Gerakan Pasar Murah di Madiun

Baru 6 Tersangka Kasus Beras Oplosan, Komisi IV DPR Minta Mafia Pangan Lain Ditindak

Sita Puluhan Ton Beras Merk Fortune hingga Sania, Polisi Sebut Kualitasnya tak Sesuai Standar SNI

Satgas Pangan Polri Ungkap Tiga Tersangka Kasus Beras Oplosan di Jakarta

Beras Oplosan Dijual di Pasaran, Polisi Sebut Bos PT PIM Lalai Awasi Kinerja Anak Buahnya

132 Ton Beras Diduga Oplosan Produksi PT Food Station Disita Bareskrim Polri
