Salut, Anggota KPPS Perempuan Ini Tetap Bertugas dengan Tangan Terinfus

MerahPutih.com - Dedikasi anggota kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, bernama Apriliya Pitaloka Buloto (20) patut diacungi jempol.

Perempuan satu itu tetap menjalani tugasnya sebagai anggota KPPS di hari pencoblosan 14 Februari 2024, meskipun dalam kondisi terpasang selang infus di lengan kirinya.

"Kami sudah menyarankan yang bersangkutan untuk beristirahat dan digantikan dengan anggota kpps lainnya, namun beliau gigih tak bergeming ingin tetap melaksanakan tugas hingga usai," kata Ketua Divisi Penyelenggaraan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo Hendrik Imran di Gorontalo, Rabu (14/2).

Baca Juga:

Ada Tuduhan Curang, Prabowo: Risiko Perjalanan Sejarah

Apriliya tercatat menjadi petugas KPPS di TPS 8 Desa Mongolato Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Petugas KPPS itu memakai infus karena merasa kelelahan. Dia bertugas sebagai anggota yang membuka setiap surat suara untuk diteliti dan diumumkan oleh Ketua kpps.

"Kami sarankan kepada yang bersangkutan untuk memilih beristirahat namun dia memaksa ingin tetap menjalankan tugas," imbuh Hendrik, dilansir dari Antara.

Akhirnya, Hendrik memilih membiarkan Apriliya tetap bertugas dengan mengingatkan seluruh petugas KPPS agar tetap memperhatikan kesehatan. Bagi yang merasa perlu memakai pakaian lebih tebal seperti jaket agar dapat digunakan mengingat hujan masih mengguyur Gorontalo.

Baca Juga:

Komeng Cerita Soal Kisah di Balik Foto Nyaleg yang Viral

"Jangan memaksakan diri agar tidak jatuh sakit sebab mereka dapat melaksanakan tugas secara bergantian. Apalagi diperkirakan proses penghitungan suara dan rekapitulasi bisa berlangsung hingga dini hari," kata Hendrik.

Pihak PPK juga terus diingatkan untuk segera melaporkan kondisi kesehatan atau stamina para kpps ke petugas kesehatan yang disiapkan di setiap desa. Sejauh ini, tercatat lima orang petugas KPPS di Gorontalo mengalami gangguan medis dengan kondisi variatif. Ada petugas yang mengalami kelelahan, pingsan, dan juga stroke. (*)

Baca Juga:

Petugas TPS di Madiun Meninggal Saat Bertugas