Wisata Dunia

Rumah Hantu 'Drive-In', Siap Bikin Tidak Bisa Tidur Seminggu

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 05 Juli 2020
 Rumah Hantu 'Drive-In', Siap Bikin Tidak Bisa Tidur Seminggu

Pengunjung membayar Rp 1,2 juta. (Foto: India Today)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MASUK ke rumah hantu saja sudah sangat seram. Tapi bagaimana jadinya ya kalau menggunakan mobil, lebih seram atau biasa saja? Jangan-jangan bikin kamu tidak bisa tidur seminggu.

Pertanyaan itu akan terjawab setelah mencoba rumah hantu drive-in ini. Laman Reuters mengatakan sebuah rumah hantu dengan konsep drive-in baru saja dibuka di Tokyo, Jepang. Tak hanya hantu, kamu juga akan diteror oleh gerombolan zombie nan kejam.

Baca juga:

Inovatif, 'Wedding Drive Thru' di Era Kenormalan Baru

Agaknya sih pengalaman yang kamu rasakan akan sangat menegangkan. Soalnya hanya satu mobil yang bisa masuk ke rumah hantu tersebut. Bisa kamu bayangkan betapa mengerikannya berada di dalam mobil sambil ditakuti.

Nyalimu akan diuji selama 15 menit. (Foto: Reuters)

Selama menyusuri rumah hantu, kamu akan mendengarkan sebuah cerita tentang pembunuhan. Efek suara yang menakutkan akan makin membuat bulu kudukmu berdiri.

Kemudian zombie dan hantu akan menyerbu sisi kendaraan kamu. Akan ada darah pula yang disemprotkan ke kaca mobilmu. Meski darah palsu tapi terlihat seperti asli. Kamu juga akan merasa sendirian meskipun ramai-ramai memasuki rumah hantu tersebut.

Para pemain yang menyamar jadi hantu merupakan kelompok Kowagarasetai yang artinya pasukan menyeramkan. Mereka akan berdandan persis seperti hantu Jepang.

"Kami berharap bisa menakut-nakuti sebanyak mungkin orang bulan ini dan berharap bisa berlanjut di bulan depan," kata koordinator Kenta Iawana.

Baca juga:

Nobar Pertandingan Sepakbola, Penggemar Klub Ini Terapkan Sistem Drive-In

Harga masuknya 9000 Yen atau sekitar Rp1,2 juta. Nyalimu akan diuji kurang lebih selama 15 menit hingga pintu terbuka dan grup lain masuk ke garasi. Pihak pertunjukan pun juga mempersiapkan kendaraan bagi pengunjung yang tidak membawa mobil.

Para pemain dandan dengan totalitas. (Foto: Reuters)

Kowagarasetai biasa tampil di taman bermain sebelum pandemi, namun tawaran pekerjaan berkurang karena tempat hiburan ditutup dan orang-orang berdiam diri di rumah. mereka telah mencoba beberapa pertunjukan berjarak, tapi penampil harus menjaga jarak dua meter.

"Drive-in bisa membuat orang merasakan seperti di rumah hantu. Kami mungkin akan melanjutkannya ketika virus Corona sudah tidak ada," tukas Iawana. (and)

Baca juga:

Dukung Social Distancing, 4 Bioskop Drive-In di Amerika Ini 'Old School' Banget

#Jepang #Wisata Dunia #Tokyo
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Lifestyle
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Dimaksudkan untuk ‘mendorong’ warga agar lebih bijak mengatur waktu layar mereka.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Indonesia
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Melalui lagu ini, penggemar bisa merasakan nuansa dramatis dan puitis yang sejalan dengan tema besar Glass Heart, yakni tentang cinta, luka, dan perjalanan menemukan kembali makna hidup.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Kuliner
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Pelanggaran ini dilaporkan terjadi di 23 toko di seluruh negeri, termasuk di kota-kota besar seperti Tokyo, Kyoto, dan Osaka.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Lifestyle
Grass Wonder Wafat di Usia 30, Kuda Ikonik di Balik Karakter Umamusume
Grass Wonder, kuda pacu legendaris asal Jepang sekaligus inspirasi karakter dalam gim dan anime Umamusume: Pretty Derby, dikabarkan telah meninggal
ImanK - Jumat, 08 Agustus 2025
Grass Wonder Wafat di Usia 30, Kuda Ikonik di Balik Karakter Umamusume
Dunia
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Bagi banyak warga di Prefektur Fukushima, peringatan ini mungkin membangkitkan kembali kenangan kelam tentang salah satu bencana nuklir terburuk yang pernah terjadi di dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Indonesia
KBRI Tokyo Minta WNI di Jepang Siaga Tsunami, Penuhi Baterai Ponsel dan Siapkan Perlengkapan Darurat
KBRI juga mendorong WNI untuk segera menghubungi keluarga guna mengabarkan kondisi terkini, serta saling memberikan informasi kepada sesama WNI di area terdampak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 30 Juli 2025
KBRI Tokyo Minta WNI di Jepang Siaga Tsunami, Penuhi Baterai Ponsel dan Siapkan Perlengkapan Darurat
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: TKI di Jepang Masuk Daftar Hitam karena Meresahkan
TKI masuk ke daftar hitam pemerintah Jepang karena kerap dianggap sering berkelakuan buruk.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: TKI di Jepang Masuk Daftar Hitam karena Meresahkan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jepang Bentuk Operasi Komando Tertibkan Warga Asing Gara-Gara Ulah WNI
Pemerintah Jepang telah membentuk pusat operasi komando untuk memantau pergerakan warga negara asing khususnya dari Indonesia karena dianggap sering berbuat ulah.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jepang Bentuk Operasi Komando Tertibkan Warga Asing Gara-Gara Ulah WNI
ShowBiz
HATSUNE MIKU EXPO 2025 Hadir di Jakarta, Siap Sajikan Konser Digital Spektakuler
Hatsune Miku akan kembali menyapa para penggemarnya di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 18 Juli 2025
HATSUNE MIKU EXPO 2025 Hadir di Jakarta, Siap Sajikan Konser Digital Spektakuler
Indonesia
Pekerja WNI Tewas Tertimpa Bangunan Ambruk di Fukuoka Jepang
Satu korban meninggal atas nama Sakti Rahmadani Saputro pekerja magang asal Indonesia berusia 23 tahun.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Pekerja WNI Tewas Tertimpa Bangunan Ambruk di Fukuoka Jepang
Bagikan