RSPI Masih Rawat 13 Pasien Positif COVID-19

Dirut RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril memberikan keterangan pers terkait pasien suspek dan positif virus corona di Jakarta, Kamis (5/3). (ANTARA/Devi Nindy)
Merahputih.com - Rumah Sakit Pusat Infeksi Sulianti Saroso hingga Senin (6/4) masih merawat 13 orang kasus positif COVID-19 dan 11 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang diduga terinfeksi virus corona tipe baru tersebut.
"Kasus positif COVID-19 yang masih dirawat di ruang isolasi bertekanan negatif sebanyak 11 orang dan dan di ruang ICU sebanyak 2 orang," ujar Dirut RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril dalam keterangannya, Senin (6/4).
Baca Juga:
Penolakan Warga Terhadap Jenazah Penderita Corona Dinilai Tak Perlu
Untuk kasus PDP yang masih dirawat di ruang isolasi bertekanan negatif sebanyak 9 orang dan di ruang ICU sebanyak 2 orang.
Dalam 24 jam terakhir tercatat 2 kasus meninggal dunia berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), sementara untuk pasien yang sembuh dan pasien baru tidak ada.
Sejak merawat pasien COVID-19 pertama hingga saat ini, RSPI Sulianti Saroso sudah merawat 107 orang dengan 53 orang berstatus PDP dan 54 sisanya terkonfirmasi positif infeksi COVID-19.

Dari jumlah tersebut, 64 pasien telah sembuh dan pulang, sedangkan 19 orang meninggal dunia saat dalam perawatan.
Selain itu, RSPI Sulianti Saroso pada Senin (6/4) mencatat ada 10 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dari total sebanyak 2.807 ODP sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia.
Pada Minggu (5/4), kasus positif COVID-19 di Indonesia sebanyak 2.273 orang atau bertambah 181 orang. Sebanyak 164 pasien telah dinyatakan sembuh dan 198 jiwa meninggal dunia akibat COVID-19.
Baca Juga:
Pemkot Solo Tidak Akan Potong Gaji ASN untuk Bantu Penanganan COVID-19
Sedangkan berdasarkan data dari situs corona.jakarta.go.id, jumlah kasus positif terkonfirmasi sebanyak 1.268 orang untuk wilayah DKI Jakarta per 6 April 2020 pukul 14.34 WIB.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto, sebagaimana dikutip Antara, mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona. Ia meminta masyarakat untuk menggunakan masker kain tiga lapis. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan

Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut
