Rifat Sungkar Bagikan Tips Memilih Pelek Aftermarket
Memilih pelek aftermarket berdasarkan keselamatan dan kenyamanan.(Foto: Unsplash/Arvid Skywalker)
PADA dunia modifikasi, salah satu hal pertama yang kerap dilakukan oleh para modifikator yakni penggantian pelek. Karena, pelek dinilai bisa memberikan perubahan yang cukup signifikan pada tampilan mobil, dibanding part modifikasi yang lainnya.
Tak ayal apabila cukup banyak pelek aftermarket yang dijual di pasaran, dengan membawa brand sendiri, atau bukan pelek bawaan pabrikan mobil alias OEM.
Baca Juga:
IIMS 2022 akan Hadirkan Sejumlah Kejutan Bagi Pencinta Otomotif
Sejumlah brand pelek ternama dari mancanegara pun telah banyak tersebar di Indonesia. Dari mulai brand buatan Jepang, Jerman, Thailand, Italia, Taiwan dan sebagainya. Harganya pun cukup beragam, dari mulai Rp3 jutaan hingga puluhan juta rupiah, jadi hanya tinggal menyesuaikan kantong saja.
Namun, bagi kamu yang ingin mengganti pelek standar mobil kamu dengan pelek aftermarket, jangan hanya melihat dari tampilan yang terlihat keren. Ada hal yang harus diperhatikan, salah satunya yakni faktor kenyamanan.
Menurut pereli nasonal sekaligus brand ambassador Mitsubishi Motors, Rifat Sungkar, hal yang diperhatikan pada pelek aftermarket yakni batasan maksimal saat ganti pelek.
"Sebaiknya, naik atau turun maksimal dua inci. Lebih dari itu, kekuatan rem mobil akan sangat berkurang. Jadi kalau naikin atau turun sebanyak dua inci, kinerja rem masih cukup baik," jelas Rifat, seperti yang dikutip dari laman kabaroto.com.
Baca Juga:
Rifat Sungkar Berikan Pesan Penting untuk Pengguna Mobil Turbo
Namun, menurut Rifat, ada satu hal yang perlu diperhatikan. Pelek dengan offset makin kecil, maka pelek akan semakin keluar.
"Mungkin akan terihat keren, tapi pelek dengan offset kecil akan menimbulkan masalah seperti mentok bodi," ungkap Rifat.
Sebenarnya, penggunaan pelek aftermarket tidak masalah. Asalkan, ukuran yang dipakai harus cocok untuk kendaraan yang kamu gunakan. Jadi, kamu jangan hanya pikirkan tampilan mobil, harus memperhatikan juga faktor kenyamanan dan keselamatan. (Ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
VinFast Resmikan Pabrik Kendaraan Listrik di Subang, Tegaskan Komitmen Lokalisasi di Indonesia
Riding Bareng hingga Sharing Session, 'Sowan Nyaman' Rangkul Komunitas Motor Matic
Menilik Deretan Mobil Baru Mejeng di Ajang Otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week 2025
Berakhir Besok, ini Daftar Mobil Listrik dan Motor yang Bisa Dijajal di GJAW 2025
Mengusung Filosofi Travel+, JETOUR T2 Siap Jadi Partner Adventure di Indonesia
Jajal Kendaraan Listrik Tanpa Keluar Gedung, GJAW 2025 Tawarkan EV Test Drive Indoor
5 Mobil SUV yang Meluncur di GJAW 2025, Ada Suzuki Grand Vitara hingga BJ30 Hybrid FWD
3 Mobil Hybrid Suzuki yang Rilis selama 2025, Siap Jadi Primadona Baru!
Tak Hanya Pameran Mobil, GJAW 2025 Tawarkan Pengalaman Rekreatif Keluarga
Chery X Debut Global di GJAW 2025, Andalkan Fleksibilitas Konfigurasi Fitur