Respon Keras Rizieq Shihab Tahu 6 Pengawalnya Tewas Ditembak Polisi
Rizieq Shihab. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab mengaku tak tinggal diam atas tewasnya 6 Laskar FPI di Kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Langkah yang akan diambil Rizieq akan menempuh jalur hukum sesuai aturan yang berlaku. Menurut dia, menggunakan jalur hukum merupakan bentuk perlawanan FPI atas meninggalnya 6 laskar pada Senin (7/12) dini hari lalu.
Baca Juga
Pengawalnya Dituduh Bawa Senpi, Rizieq Shihab Sebut Fitnah dan Bohong Besar
"Saya minta sabar, sabar. Ada saatnya kita melakukan perlawanan, ada saatnya kita melakukan jihad," ucap Rizieq melalui rekaman suara yang beredar di kalangan wartawan dan diunggah di kanal Youtube Hendri Official.
Pentolan FPI ini pun mengajak ormas-ormas Islam, Komnas HAM, Amnesty Internasional untuk membentuk Tim Pencari Fakta dalam mengungkap perkara tewasnya 6 Laskar FPI.
"Ormas-ormas Islam, dari berbagai kalangan juga kita kompak bahwa harus dibentuk tim pencari fakta," tuturnya.
Bahkan, Rizieq meminta Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Anak untuk ikut bergelut membentuk Tim Pencari Fakta.
"Karena di dalam kejadian itu ada tiga bayi dan masih ada empat balita. Pada saat kejadian itu ada bayi dan balita yang ketakutan karena mobil itu tidak resmi, bayi-bayi itu menangis dengan teror itu," paparnya.
Tak sampai disitu, Rizieq juga minta pemerintah pusat untuk ikut turun tangan mencari fakta mengenai kejadian itu.
"Maka saya minta seluruh elemen dari presiden, DPR semua untuk bersama-sama mengungkap fakta yang sebenarnya apa yang terjadi yang terjadi di balik semua ini," tutupnya.
Diketahui, ada enam Laksar FPI yang tewas saat mengawal Rizieq Shihab di Kilometer 50 tol Jakarta Cikampek pada Senin (7/12).
Pemakaman berlangsung pada Rabu (9/12) pagi di dua tempat yang berbeda. Lima orang dimakamkan di Pondok Pesantren Agrokultural Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Lima orang itu antara lain adalah Faiz Ahmad Syukur (22), Andi Oktiawan (33), M. Reza (20), Muhammad Suci Khadavi Poetra (21), dan Akhmad Sofiyan (26).
Sedangkan, seorang laskar FPI bernama Luthfi Hakim (24) dimakamkan di kawasan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Monas Kembali Jadi Tuan Rumah Reuni Akbar 212: Prabowo Diundang, Rizieq Shihab Dijadwalkan Datang
Habib Rizieq Minta Prabowo Latih Pemuda Indonesia untuk Dikirim ke Palestina
Aksi Damai Reuni 212 Revolusi Akhlak untuk Indonesia Berkah dan Palestina Merdeka
Reuni Akbar PA 212: Habib Rizieq Serukan Dukungan untuk Pemerintahan Prabowo, tetapi Tetap Kritis
Rizieq Shihab Titip Pesan Kriteria Pilih Menteri ke Prabowo
Rizieq Setelah Bebas Murni Bertekad Kejar Kasus KM 50 Sampai Akhirat
Hari Ini Bebas, Rizieq Shihab Ganti Status
Rizieq Shihab Siap Akui Hasil Pilpres 2024
Anies-Muhaimin Kalah di TPS Tempat Rizieq Shihab Nyoblos
Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab, Koalisi Anggap sebagai Simbol Persatuan