Rel Layang Joglo Solo, Proyek Peninggalan Gibran yang Kini Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

Soffi AmiraSoffi Amira - Sabtu, 11 Januari 2025
Rel Layang Joglo Solo, Proyek Peninggalan Gibran yang Kini Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

Rel Layang Joglo Solo resmi dibuka untuk kendaraan umum, Sabtu (11/1). (Foto: MerahPutih.com/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemkot Solo akhirnya membuka jalan underpass Rel Layang Joglo yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN), Sabtu (11/1)

Pembangunan rel layang Joglo dimulai 2022 dengan menelan anggaran Rp 284 miliar dari APBN Kemenhub. Proyek itu menjadi salah satu dari 17 program unggulan Wali Kota Solo periode 2021-2024, Gibran Rakabuming Raka.

Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) Dishub Kota Solo, Mudo Priyatno mengatakan, pembukaan rel layang itu telah direncanakan secara matang bersama berbagai pihak, termasuk Satlantas dan kontraktor pembangunan. Tujuannya adalah mengatasi kemacetan simpang 7 di kawasan Solo utara.

"Underpass Joglo resmi dibuka untuk umum. Arus lalu lintas dari arah barat menuju Jalan Sumpah Pemuda maupun sebaliknya kini telah lancar,” kata Mudo.

Baca juga:

Jalan Penghubung Boulevard BSD City-Gading Serpong Sudah Dibuka, Akses Jadi Lebih Mudah

Ia mengatakan, akses ke jalan-jalan di kawasan Bundaran seperti Jalan Piere Tendean, Jalan Kolonel Sugiono, dan Jalan Manunggal, juga sudah dapat digunakan. Kawasan seperti Ngemplak dan Gilingan, yang sempat menjadi jalur alternatif selama proses pembangunan, kini bisa kembali normal.

“Untuk mengurangi kebingungan, pihak Dishub telah memasang rambu-rambu sementara dan menempatkan petugas di lokasi,” kata dia.

Mudo menegaskan, bahwa underpass Joglo hanya bisa dilewati oleh kendaraan bermotor. Kendaraan tidak bermotor dan pejalan kaki dilarang masuk underpass demi keselamatan.

“Lokasi ini menjadi spot nongkrong baru bagi masyarakat. Untuk itu Ia juga mengingatkan warga untuk mematuhi aturan parkir. Kami mohon masyarakat tidak parkir sembarangan,” kata dia.

Baca juga:

Solo Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Kongres PDIP 2025, Venue yang Ditawarkan Ini

Sementara itu, Kasat lantas Polresta Surakarta, Kompol Agung Yudiawan menambahkan, pihaknya juga akan menempatkan personelnya untuk memastikan keamanan lalu lintas di sekitar proyek terutama terkait aturan rambu lalu lintas yang ada di sana.

"Kami menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku, baik rambu-rambu maupun kelengkapan keselamatan berkendara saat melintas di fasilitas baru tersebut," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

#Pembangunan #Proyek Infrastruktur #Gibran Rakabuming Raka #Pemkot Solo #Jembatan Layang
Bagikan
Ditulis Oleh

Soffi Amira

Berita Terkait

Indonesia
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Pemerintahan ini harus memastikan setiap program benar-benar menyentuh kebutuhan dasar rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Indonesia
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Kekuatan tanpa partisipasi hanya akan melahirkan efisiensi semu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Indonesia
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Ray mencontohkan kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Indonesia
Dana Transfer Daerah Dipangkas Rp 218 Miliar, Pemkot Solo Lakukan Rasionalisasi APBD 2026
Sekda Kota Solo tegaskan pemotongan TKD bersifat sementara dan akan disesuaikan kembali mengikuti perkembangan ekonomi nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Oktober 2025
Dana Transfer Daerah Dipangkas Rp 218 Miliar, Pemkot Solo Lakukan Rasionalisasi APBD 2026
Indonesia
Jawa Timur Paling Puas, Maluku - Papua Paling Kritis terhadap Pemerintahan Prabowo - Gibran
Survei terbaru Poltracking Indonesia mengungkap tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran selama 1 tahun terakhir.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Oktober 2025
Jawa Timur Paling Puas, Maluku - Papua Paling Kritis terhadap Pemerintahan Prabowo - Gibran
Indonesia
Survei 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, 19 Persen Responden Nilai Kinerja Belum Memuaskan
Ekonomi sulit hingga kasus korupsi, 19 persen responden survei Poltracking tak puas dengan kinerja Prabowo - Gibran selama 1 tahun pemerintahan.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Oktober 2025
Survei 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, 19 Persen Responden Nilai Kinerja Belum Memuaskan
Berita
Ada Dorong Reshuffle, Siapa Menteri Paling Puas di Mata Publik? Ini Hasil Survei Poltracking
Survei Poltracking Indonesia mencatat 37,9% publik menilai Presiden Prabowo perlu melakukan reshuffle kabinet karena kinerja sejumlah menteri belum memuaskan.
ImanK - Minggu, 19 Oktober 2025
Ada Dorong Reshuffle, Siapa Menteri Paling Puas di Mata Publik? Ini Hasil Survei Poltracking
Indonesia
Pemprov DKI Jakarta Targetkan JPO Cincin Donat Rampung 2026, Pembangunan Dipastikan Tak Pakai APBD
Pemprov DKI masih mengkaji berbagai sumber pembiayaan alternatif untuk proyek JPO Cincin Donat.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Pemprov DKI Jakarta Targetkan JPO Cincin Donat Rampung 2026, Pembangunan Dipastikan Tak Pakai APBD
Indonesia
Kerugian akibat Kebakaran Pasar Wonogiri Capai Rp 83 Miliar, Ahmad Luthfi Kebut Pasar Darurat
Kebakaran di Pasar Wonogiri menelan kerugian sebesar Rp 83 miliar. Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, akan mempercepat pembangunan pasar darurat.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Kerugian akibat Kebakaran Pasar Wonogiri Capai Rp 83 Miliar, Ahmad Luthfi Kebut Pasar Darurat
Indonesia
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Adanya enam provinsi di Tanah Papua memerlukan sinergi dan integrasi yang lebih kuat agar percepatan pembangunan dapat tercapai secara merata.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Bagikan