Editor Metro TV Tewas Dibunuh, Polisi Korek Rekan-Rekan Sekantor Korban

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Sabtu, 11 Juli 2020
Editor Metro TV Tewas Dibunuh, Polisi Korek Rekan-Rekan Sekantor Korban

Tim gabungan Polisi dan TNI melakukan proses evakuasi dan identifikasi mayat editor Metro TV bernama Yodi Prabowo. (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Sejumlah teman dan orang dekat editor Metro TV Yodi Prabowo diperiksa polisi terkait insiden tewasnya pemuda berusia 26 tahun itu di pinggir tol Ulujami, Pesanggrahan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budi Sartono, lebih dari tiga saksi yang dimintai keterangan. Keterangan saksi akan dikaitkan dengan hasil autopsi jenazah korban dari Tim Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

"Masih banyak beberapa saksi baik teman korban maupun yang ada hubungan dengan korban," kata Budi kepada wartawan, Sabtu (11/7).

Baca Juga:

Diduga Pembunuhan, Berikut Temuan Polisi di TKP Kematian Wartawan Metro TV

Polisi juga telah mengamankan alat bukti kejadian berupa satu unit sepeda motor milik korban berikut sejumlah perlengkapan pribadi almarhum.

Selain itu polisi juga memeriksa obrolan terakhir yang saat ini terekam di ponsel korban. "Tugas polisi adalah merangkai alurnya untuk mencari pelakunya," kata Budi.

Kepergian Yodi tentu menyisakan perih bagi anggota keluarganya. Biarso (30), sepupu almarhum, tidak menyangka Yodi berpulang begitu cepat.

Ia mengenal pengolah gambar Metro TV itu sebagai sosok yang baik dan pendiam. Ayah Yodi Prabowo, Wandi mengatakan terakhir kali bertemu putranya pada Selasa (7/7) sore.

Ketika itu Yodi pamit bekerja menggunakan sepeda motornya. Namun setelah itu, Yodi yang merupakan warga Warga Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan, itu tak lagi memberi kabar kepadanya.

"Dia berangkat kerja Selasa sore, setelahnya enggak ada komunikasi lagi. Di WA (WhatsApp) hanya ceklist satu, ditelepon juga enggak bisa," kata Wandi.

Wartawan Metro TV ditemukan tewas di sisi pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7) siang. (Foto: Twitter @TMCPoldaMetro)
Wartawan Metro TV ditemukan tewas di sisi pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7) siang. (Foto: Twitter @TMCPoldaMetro)

Wandi sempat mencari keberadaan anaknya di kantor Metro TV. Namun ia tak mendapat kabar terkait keberadaan anaknya yang jabatannya di MetroTV sebagai Editor itu.

Sepengetahuannya, Yodi yang jasadnya ditemukan luka sayatan itu tak mempunyai musuh atau masalah lain. "Enggak ada, enggak ada (musuh). Setahu saya enggak ada," tuturnya.

Direktur Utama Metro TV Don Bosco Selamun mengatakan, Yodi Prabowo terakhir terlihat bertugas di Kantor Metro TV tiga hari yang lalu, tepatnya pada Selasa (7/7).

Setelah hari itu, kawan-kawan Yodi tak lagi berkomunikasi dengannya, sebab ketika di hubungi Yodi tak merespons. Ia baru tahu bahwa pemuda kelahiran Pekalongan itu juga tak kembali ke rumah setelah pihak keluarga melapor ke kantor.

“Kami tahunya keluarganya melapor belum sampai ke rumah juga. (Yodi) ditelepon tak merespons," jelas dia.

"Kemudian keluarga melapor ke kantor. Kami langsung telepon ke teman-teman dekat,” kata Don Bosco.

Baca Juga:

Polisi Bentuk Tim Ungkap Tabir Kematian Wartawan Metro TV

Sebelum jasad Yodi Prabowo ditemukan, warga terlebih dahulu menemukan motor yang belakangan diketahui adalah milik Yodi. Warga menemukan motor Yodi terparkir di warung bensin pada Rabu (8/7) sekitar pukul 02.00 WIB.

Warga lalu menghubungi Polsek Pesanggrahan dan membawa motor itu untuk diamankan. Selang dua hari, pemilik motor yang ternyata milik warga Rempoa itu ditemukan tewas di pinggir jalan tol. (Knu)

#Metro TV #Pembunuhan #Kasus Pembunuhan #Mayat #Penemuan Mayat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Pomdam Jaya menetapkan Kopda FH sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Indonesia
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Kedua tersangka dari unsur TNI itu yakni Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH. Keduanya tercatat sebagai anggota dari korps pasukan Kopassus.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Indonesia
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Pelaku penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI, kini terancam hukuman penjara 12 tahun. Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Putra.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Berita Foto
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi (ketiga kiri) bersama Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra (tengah) dan Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus (kedua kanan) saat menunjukkan barang bukti usai keterangan pers kasus pembunuhan kacab bank BRI di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Indonesia
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
2 anggota TNI terlibat kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI. Keduanya diketahui meminta uang senilai puluhan juta rupiah untuk melakukan aksinya itu.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
Indonesia
Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT
"Luka lebam bagian mata sebelah kiri, bagian mulut korban mengeluarkan darah dan dagu luka lebam dan tangan sebelah kiri luka lebam."
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT
Berita Foto
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BRI berjalan usai konferensi pers di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Indonesia
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Fakta baru kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI kini terungkap. Para pelaku memilih korban secara acak.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Indonesia
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Polisi angkat bicara soal dugaan pegawai Bank BUMN, yang terlibat dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Indonesia
Motif hingga Skenario Pembunuhan Kepala Cabang BRI: Pelaku Ingin Pindahkan Uang di Rekening Dormant Secara Paksa
Motif penculikan dan pembunuhan Kacab BRI akhirnya terungkap.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Motif hingga Skenario Pembunuhan Kepala Cabang BRI: Pelaku Ingin Pindahkan Uang di Rekening Dormant Secara Paksa
Bagikan