Ratusan Personel Satpol PP Bersiaga di Lokasi Wisata Yogyakarta

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 26 Agustus 2021
Ratusan Personel Satpol PP Bersiaga di Lokasi Wisata Yogyakarta

Pantai di Kabupaten Gunung Kidul DIY. (Foto: MP/Dispar Gunung Kidul)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebar ratusan personel untuk memperketat penjagaan pintu masuk sejumlah destinasi wisata.

Tindakan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi wisatawan yang memaksa masuk ke destinasi wisata selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DIY Noviar Rahmad mengatakan, pihaknya sudah menempatkan sebanyak 328 Satlinmas Rescue Istimewa di bawah komando Satpol PP DIY untuk berjaga di tujuh titik lokasi wisata

Baca Juga:

Yogyakarta Segera Buka Sentra Vaksin COVID-19 Khusus Pelajar

"Mereka akan memperketat penjagaan palang pintu di tujuh titik destinasi wisata. Mulai dari Pantai Sadeng, Pantai Baron, Parangtritis, Pantai Baru, Pantai Glagah, Waduk Sermo hingga destinasi wisata Kaliurang," tegas Noviar di Yogyakarta, Kamis (26/8)

Mereka bertugas menjaga pintu gerbang bersama-sama dengan TNI/Polri dan juga dinas pariwisata.

Ia mengakui kecolongan karena ribuan wisatawan masuk ke sejumlah destinasi wisata. Padahal, Pemda DIY masih menutup semua lokasi wisata. Salah satunya ribuan wisata menerobos masuk ke Pantai Parangtritis, Bantul pada Minggu (22/8).

Pantai Timang di Kabupaten Gunung Kidul DIY. (Foto: MP/Dispar Gunung Kidul)
Pantai Timang di Kabupaten Gunung Kidul DIY. (Foto: MP/Dispar Gunung Kidul)


Noviar mengakui masuknya ribuan pengunjung ke Pantai Parangtritis disebabkan minim penjagaan pada Minggu (22/8).

"Waktu itu di pintu gerbang tidak ada yang menyekat. Ya seharusnya kan supaya tidak capek, ya pakai sistem sif. Mereka kan komandonya dari Dinas Pariwisata. Memang untuk pengamanan dari kami, tetapi yang punya gerbang kan dinas pariwisata setempat," kata dia.

Seiring masih diberlakukan larangan membuka destinasi wisata selama PPKM Level 4, ia berharap pengetatan pengawasan pintu masuk destinasi wisata ikut didukung dinas pariwisata.

"Seharusnya kan bersama-sama. Kemarin personel kami yang seharusnya bertugas di wilayah Kota Yogyakarta kami kerahkan untuk membantu mengeluarkan pengunjung dari Parangtritis," kata dia.

Baca Juga:

Kasus Harian COVID-19 Yogyakarta di Bawah 100 Sepekan Terakhir

Pengunjung yang telanjur memasuki destinasi wisata akan langsung diminta keluar.

Pembukaan destinasi wisata ke depan akan dilakukan secara bertahap dengan berbagai ketentuan yang harus dipenuhi. Berbagai ketentuan itu kini masih dibahas di level pemerintah pusat.

"Rencananya nanti akan ada teknis menunjukkan sertifikat vaksinasi, dan pengunjung bertahap 50 persen dulu. Hal teknis ini pun saat ini masih digodok di pusat," kata dia. (Teresa Ika/Yogyakarta)

Baca Juga:

Pemkot Yogyakarta Targetkan 1.100 Ibu Hamil Terima Vaksin COVID-19 di Puskesmas

#Wisata Yogyakarta #Yogyakarta #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Prabowo memerintahkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyurati para bupati dan wali kota terkait dengan arahan tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Indonesia
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Teramati 4 kali awan panas guguran ke arah barat daya (Kali Krasak) dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Tradisi
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Makam Raja Imogiri atau Pajimatan Imogiri dibangun oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada 1554 Saka atau 1632 Masehi.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Tradisi
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Hingga kini, tradisi memakamkan raja keturunan Mataram di kompleks permakaman ini masih dilakukan.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Indonesia
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Siap memberangkatkan jemaah calon haji mulai 2026.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Bagikan