PT KAI Catatkan Pendapatan Rp 11,7 Triliun di Semester I 2022

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Agustus 2022
PT KAI Catatkan Pendapatan Rp 11,7 Triliun di Semester I 2022

Kereta Api. (ANTARA/Evalisa Siregar)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TANTRUM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatatkan pencapaian yang baik dengan berhasil membukukan laba bersih pada semester I tahun 2022 sebesar Rp 740 miliar. Jumlah laba tersebut tumbuh 254 persen dibanding semester I 2021 yaitu sebesar Rp 480 miliar.

"KAI mulai mencatatkan hasil yang positif seiring dengan pulihnya kondisi perekonomian nasional yang salah satunya ditandai dengan pertumbuhan pasar transportasi publik, setelah dibukanya berbagai pembatasan mobilitas yang dilakukan pemerintah,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo di Jakarta, Senin (8/8).

Baca Juga:

Belum Divaksin Booster, Tes PCR dan Antigen Kembali Diberlakukan PT KAI

Di samping capaian peningkatan laba tersebut, KAI juga terus membukukan kinerja EBITDA yang positif yakni sebesar Rp 2,078 triliun atau tumbuh signifikan jika dibandingkan periode semester I 2021 sebesar Rp 548 miliar.

Menurut dia, hal ini memberikan dampak yang sangat baik dimana KAI mampu menghasilkan pendapatan senilai Rp 11,7 triliun atau tumbuh 58 persen dibanding semester I 2021 sebesar Rp 7,4 triliun. Peningkatan di sisi pendapatan tersebut seiring dengan naiknya volume angkutan penumpang dan barang.

Pada angkutan penumpang, volume pelanggan kereta api pada semester I 2022 mengalami peningkatan 42 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun pada tahun 2022 sebanyak 119,8 juta pelanggan, sementara pada tahun 2021 sebanyak 84,1 juta pelanggan.

Sedangkan pendapatan angkutan penumpang pada semester I 2022 tumbuh 154 persen apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu tahun 2022 sebesar Rp2,8 triliun, sementara tahun 2021 sebesar Rp1,1 triliun.

Dari sisi angkutan barang, volume angkutan barang pada semester I 2022 mengalami peningkatan 15 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu tahun 2022 sebanyak 26,7 juta ton, sementara tahun 2021 sebanyak 23,2 juta ton.

Adapun untuk pendapatannya, angkutan barang mengalami pertumbuhan 27 persen yaitu tahun 2022 sebesar Rp 4,2 triliun, sementara tahun 2021 sebesar Rp 3,4 triliun.

"Kedua segmen bisnis utama KAI tersebut masih memberikan kontribusi yang signifikan bagi kinerja KAI pada semester I tahun 2022," kata Didiek. (Asp)

Baca Juga:

PT KAI Ajukan Tambahan PMN Rp 4,1 Triliun Buat Proyek Kereta Cepat

#PT KAI #BUMN #Pemulihan Ekonomi
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
pelanggan dapat menikmati proses transaksi yang praktis, cepat, dan aman sebagai bagian dari transformasi digital berkelanjutan KAI.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
Indonesia
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Di Sumatera Barat, pemulihan operasional dilakukan secara menyeluruh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Indonesia
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Mudik Nataru 2026 kini jadi lebih lancar, karena tak ada antrean lagi saat boarding kereta api.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Indonesia
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
KAI mencatat 1 juta lebih tiket terjual untuk Nataru 2026. Surabaya, Malang, dan Yogyakarta menjadi tujuan terfavorit penumpang kereta jarak jauh.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
Indonesia
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Volume besar ini menjadi fondasi penting bagi tersedianya kebutuhan pangan dan produk turunan yang digunakan masyarakat pada puncak musim liburan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Indonesia
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
PT KAI melakukan inspeksi jalur 2-4 Desember 2025 di lintas utara dan selatan Jawa. Memastikan kesiapan prasarana, sarana, dan layanan jelang Nataru 2025–2026.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
Indonesia
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Memastikan mobilitas masyarakat tetap terjaga, distribusi logistik kembali lancar, dan aktivitas ekonomi tidak terhambat.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Indonesia
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Tarif perjalanan ditetapkan sebesar Rp 3.000, sama dengan tarif penumpang umum pada KRL, melalui skema public service obligation (PSO) dari pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Indonesia
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang
Perjalanan hanya dapat kembali dibuka setelah tim prasarana memastikan seluruh aspek jalur memenuhi standar keselamatan.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang
Indonesia
KAI Ungkap 20 Persen Tiket Nataru Sudah Terjual, 35 Trainset Baru Siap Layani Penumpang
KAI mencatat 715 ribu tiket Nataru 2025/2026 telah terjual. KAI tambah perjalanan dan siapkan 35 trainset SSNG baru untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
KAI Ungkap 20 Persen Tiket Nataru Sudah Terjual, 35 Trainset Baru Siap Layani Penumpang
Bagikan