PSSI Sudah Bayar Uang Kompensasi Pemecatan STY, Angkanya Sampai Puluhan Miliar
Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong menghadiri konferensi pers pra pertandingan perdana Piala Asia U-23 di Qatar, Minggu (14/4/2024). (ANTARA/HO/PSSI)
MerahPutih.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan telah membayar kompensasi pemecatan pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia Shin Tae-yong yang mencapai puluhan miliar Rupiah.
Uang kompensasi itu harus dibayarkan karena STY yang dipecat dari kursi kepelatihan pada Senin kemarin, masih terikat kontrak sebagai pelatih skuad Garuda hingga 2027 mendatang.
"Puluhan miliar Rupiah yang harus kami bayar (kawajiban uang kompensasi)," kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga, kepada media di Jakarta, Selasa (7/1).
Terkait keputusan pemecatan STY, Arya mengatakan PSSI mengambil langkah ini demi Merah Putih sekaligus penyesuaian terhadap karakter para pemain yang mayoritas dihuni pemain diaspora dari Eropa.
Baca juga:
STY Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Karena Ego dan Sering Ubah-ubah Komposisi Pemain
Alasan tersebut salah satunya menjadi dasar keputusan PSSI mencari pelatih yang mempunyai kepemimpinan di ruang ganti dan memahami karakter skuad Garuda yang notabene tumbuh di Eropa.
"Konsekuensi kami mengambil pemain-pemain diaspora yang makin lama level makin tinggi. Jadi butuh yang namanya pemimpin pelatih. Nah didampingi oleh asisten pelatih yang kuat secara teknis. Ini pun sudah dicari oleh Pak Erick (Ketua Umum PSSI)," tutur Arya, dikutip Antara.
Sosok mantan penyerang timnas Belanda, Patrick Kluivert, kini muncul sebagai kandidat kuat calon pelatih baru Timnas Indonesia.
Baca juga:
Fabrizio Romano: Patrick Kluivert Pelatih Anyar Timnas Indonesia
Nama Kluivert muncul setelah pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, melalui akun X pribadinya, mencuit bahwa pria berusia 48 tahun itu bakal melatih tim Garuda.
"Patrick Kluivert akan menjadi pelatih baru Indonesia, kesepakatan sudah tercapai. Dua tahun plus opsi dua tahun (perpanjang), presentasi akan dilakukan pada 12 Januari di Indonesia. Tujuannya adalah untuk mencapai Kualifikasi Piala Dunia," tulis Romano melalui akun resmi X miliknya, Senin (6/1), pukul 17.12 WIB kemarin. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Reaksi Jordi Amat soal Potensi John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
John Herdman Dinilai Jadi Opsi Strategis dan Masuk Akal untuk Skuad Garuda
Pakai Metode Sama seperti saat Menunjuk Shin Tae-yong, PSSI Tak Mau Beli Kucing dalam Karung Penunjukan Pelatih Timnas
John Herdman Paling Memenuhi Syarat PSSI untuk Menangani Timnas Indonesia ketimbang Giovanni van Bronckhost
Exco PSSI Beri Jawaban Kapan Pelatih Anyar Timnas Indonesia Diumumkan
Timnas Indonesia U-23 Tidak Capai Target di SEA Games 2025, PSSI Berhentikan Indra Sjafri
Peluang Kembali Tangani Timnas Tidak Ada, Shin Tae-yong Juga Tidak Terima Tawaran Latih Klub Indonesia
Peluang Kembali Tangani Timnas Indonesia Tidak Ada, Shin Tae-yong: Tidak Ada Komunikasi Sama Sekali
Asnawi Heran Masalah Ban Kapten Timnas Selalu Dibahas, Beberkan Alur Keputusan Shin Tae-yong
Dihubungi PSSI, John Heitinga Belum Tertarik Tangani Timnas Indonesia