PSI Minta Anies Turun ke Lapangan Cek Industri Penghasil Polusi
Ilustrasi - Udara Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Polusi udara di Jakarta saat ini tengah menjadi sorotan karena dinobatkan sebagai terburuk di dunia. Salah satu penyumbang polusi udara di DKI ialah pabrik atau perusahaan industri.
Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta August Hamonangan meminta Gubernur Anies Baswedan untuk turun ke lapangan guna melakukan pengecekan industri penghasil polusi.
"Warga butuh aksi nyata dari wacana yang dilontarkan gubernur. Pencemaran udara di ibu kota kian memburuk, Pemprov DKI mestinya peka terhadap isu lingkungan yang berdampak pada kesehatan," ucap August di Jakarta, Selasa (12/7).
Baca Juga:
Anies Diminta Bikin Pergub Retribusi Helipad dan Sandar Kapal di Kepulauan Seribu
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta ini juga menyebutkan berdasar data, ada sekitar 114 pabrik dan perusahaan yang memiliki cerobong gas buang. Industri tersebut umumnya memiliki lebih dari 1 cerobong. Dinas LHK DKI pada 2019 merilis ada sekitar 1.150 cerobong gas buang industri yang berada di ibu kota.
"Tidak tepat rasanya kalau hanya mengancam untuk mencabut izin, Pemprov DKI harus melakukan sidak dan pemeriksaan secara langsung dan secepat mungkin terhadap disiplin para industri penghasil polusi udara tersebut. Ini merupakan prioritas penting bagi keberlangsungan hidup warga di Jakarta," tegasnya.
Baca Juga:
Anies Tunggu Proses Hukum terhadap ACT
August juga mengkritisi pernyataan Gubernur Anies yang mengatakan kualitas udara buruk Jakarta tidak lepas dari wilayah sekitar ibu kota. Menurutnya, tidak elok seorang pemimpin daerah turut menyalahkan daerah penyangga yang turut memberi kontribusi udara buruk ke ibu kota.
"Jakarta sebagai ibu kota tentunya tidak bisa lepas dari wilayah penyangga di sekitarnya. Alasan tersebut terlalu mengada-ada. Kenapa tidak, Pemprov DKI yang memiliki anggaran paling besar ketimbang daerah penyangga melakukan sinergitas, kolaborasi dan menjadi insiator untuk memperbaiki kualitas udara, tidak hanya ngeles," urainya. (Asp)
Baca Juga:
Salat Idul Adha di JIS, Anies Baswedan Bawa Anak Istri
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi