Program Susu Gratis Dikritik Cak Imin, Gibran: Kita Evaluasi
Cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, menyindir program pemberian susu gratis Prabowo-Gibran.
Muhaimin menilai pemberian susu dan makan gratis untuk anak-anak usia sekolah terlambat karena stunting hanya bisa dicegah saat bayi di dalam kandungan serta 1.000 hari pertama pascakelahiran.
Baca Juga:
Bawaslu Jakpus Putuskan Gibran Langgar Aturan di Kasus Bagi-Bagi Susu di CFD
Hal ini disampaikan pria yang karib disapa Cak Imin itu menanggapi pertanyaan warga terhadap program Cak Imin untuk mengatasi stunting dalam acara “Slepet Imin” di Garut, Jawa Barat, Rabu (4/1).
Cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka buka suara, dengan meanggapi dingin kritikan Cak Imin itu.
“Ya terima kasih (Cak Imin) masukannya,” kata Gibran di Hotel Paragon, Kamis (4/1).
Suami Sek ini mengaku akan mengevaluasi program susu gratis tersebut.
Baca Juga:
“Ya nanti kami evaluasi nggeh,” tandasnya.
Wakil Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, anggaran yang dibutuhkan untuk menjalankan program makan siang gratis mencapai Rp 450 triliun per tahun.
Hashim menyebut, dana program makan siang gratis Prabowo-Gibran itu lebih besar tiga kali lipat dibandingkan dengan anggaran pertahanan dan TNI setiap tahunnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Prabowo-Gibran Berpeluang Live TikTok Ikuti Anies dan Mahfud
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Gibran Pastikan Pengungsi Aceh Makan 3 Kali Sehari Plus Bonus Internet Ngebut
Cak Imin Resmikan Groundbreaking Rekonstruksi Ponpes Al Khoziny, Tekankan Momentum Berbenah
SPPG Jadi Motor Ekonomi Lokal, Cak Imin: Jangan Ada Bahan Impor
Wapres Gibran Jamin Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Sumut Dipercepat
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tegaskan hanya Presiden Prabowo yang Bisa Memerintah Dirinya, Malah Minta Cak Imin dan Menteri Lain Ikut Bertobat
Bencana Alam Marak Terjadi di Indonesia, Cak Imin Ajak Pemerintah Bertobat
Cak Imin Tegaskan Reforma Agraria Dipercepat, Prioritas Desil 1–2 dengan Target 1 Juta Penerima
DKP-DKW Panji Bangsa Resmi Dilantik, Cak Imin Tekankan Keberanian dan Loyalitas
Jawab Dinamika Pasar Kerja, Cak Imin Dorong Pembentukan Badan Vokasi Nasional
Program Penyaluran SMK ke Luar Negeri, Pemerintah Fokuskan Pelatihan Bahasa dan Kompetensi