Wisata Indonesia

Prihatin Sampah Kotori Destinasi Wisata Kota Cirebon

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 09 Juli 2019
Prihatin Sampah Kotori Destinasi Wisata Kota Cirebon

Sampah tidak dibersihkan di areal tujuan wisata Kota Cirebon. (Foto: MP/Mauritz)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

WALIKOTA Cirebon, Nashrudin Azis mengomentari viralnya foto sungai yang dipenuhi berbagai sampah persis di depan salah satu lokasi wisata yang ada di Kota Cirebon. “Saya sudah perintahkan langsung kepada dinas terkait untuk segera melakukan pembersihan,” tegas Azis.

Bahkan Azis juga sudah mendapatkan laporan jika sungai yang sebelumnya kotor kini sudah dibersihkan melibatkan berbagai unsur. Mulai dari unsur pemerintah Kota Cirebon, masyarakat pecinta lingkungan dan lainnya.

Namun yang menjadi pertanyaan, lanjut Azis, yaitu sampai kapan kondisi sungai yang bersih itu bisa bertahan. Karena itu, Azis memohon agar masyarakat juga ikut berperan serta menjaga kebersihan, termasuk kebersihan sungai-sungai yang melintas di Kota Cirebon. “Karena sesungguhnya persoalan sampah itu persoalan kita semua, warga Kota Cirebon,” ungkap Azis.

cirebon
Kota Cirebon sudah menjadi tujuan wisata dalam negeri. (Foto: MP/Mauritz)

Baca juga: Tambang Batu Bara Ombilin, Peninggalan Kolonial yang Baru Diakui Situs Warisan Dunia

Dengan ujung tombaknya tentu saja Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon melalui dinas terkait. Namun tanpa peran serta dari masyarakat, baik masyarakat yang tinggal di daerah hulu sungai maupun di sekitar sungai, kebersihan tersebut tetap tidak akan bisa terjaga. “Jadi kalau ada orang yang buang di sungai, tolong ditegur. Mari kita jaga bersama-sama kebersihan di sekitar kita,” pinta Azis.

Saat ini, sampah yang bertebaran di Sungai Cipadu, persis di depan Keraton Kasepuhan, telah dibersihkan bersama-sama. Pembersihan selain dilakukan oleh Pemda Kota Cirebon melalui Dinas PUPR dan Lingkungan Hidup Kota Cirebon juga bersama-sama dengan masyarakat peduli lingkungan. “Kalau dilihat dari jenis sampahnya, kebanyakan sampah rumah tangga,” ungkap Plt PSDA Dinas PUPR Kota Cirebon, Denny Rohmawan.

cirebon
Masalah sampah merupakan kewajiban semua unsur masyrakat. (Foto: MP/Mauritz)

Karena itu, sebagai tindakan agar sungai tidak kembali kotor, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan sejumlah kelurahan yang terdapat di sekitar sungai tersebut. “Ada tiga kelurahan yang dilewati sungai ini, yaitu Kelurahan Jagasatru, Kelurahan Kasepuhan dan Kelurahan Lemahwungkuk,” ungkap Denny.

Terkait masalah itu masyrakat yang berada di sekitar tempat wisata tersebut dihimbau untuk berperan aktif. Rencananya nanti akan dipasangkan jaring, sehingga nantinya sampah akan terperangkap di jaring tersebut. Jaring rencananya akan dipasang di jembatan Pegajahan dan Jembatan Grubugan. “Papan larangan membuang sampah ke sungai juga akan dipasang di sekitar sungai,” ungkap Denny.

Sementara itu Dani Jaelani, ketua Forum Lingkungan Hidup dan Budaya Kota Cirebon, mengungkapkan jika kebersihan sungai sebenarnya tidak hanya tugas dari pemerintah daerah semata. “Namun juga tugas semua masyarakat Kota Cirebon untuk bersama-sama menjaga kebersihan, termasuk kebersihan sungai yang ada di sekitar kita,” ungkap Dani. (*)

Baca artikel lainnya: Ajak Anak ke Gunung, 'Double' Bawaannya

Tulisan dari Mauritz kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya.

#Cirebon #Kota Cirebon #Kasepuhan Cirebon #Keraton Kasepuhan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Profesor BRIN Perkirakan Ukuran Meteor Cirebon 3-5 Meter, Pastikan Tidak Berbahaya
Thomas menegaskan fenomena meteor di Cirebon itu tidak menimbulkan bahaya, apalagi kemungkinan lokasi jatuhnya di Laut Jawa.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Profesor BRIN Perkirakan Ukuran Meteor Cirebon 3-5 Meter, Pastikan Tidak Berbahaya
Indonesia
Pastikan Bukan Fenomena Hujan Meteor, BRIN Imbau Warga Cirebon Tidak Perlu Panik
Dentuman keras yang menggegerkan warga Cirebon, Minggu malam (5/10) berasal dari meteor berukuran besar.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Pastikan Bukan Fenomena Hujan Meteor, BRIN Imbau Warga Cirebon Tidak Perlu Panik
Indonesia
BRIN Pastikan Meteor yang Lewati Cirebon Jatuh di Laut Jawa
Dentuman keras yang terdengar oleh warga merupakan efek gelombang kejut saat meteor memasuki lapisan atmosfer yang lebih rendah.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
BRIN Pastikan Meteor yang Lewati Cirebon Jatuh di Laut Jawa
Fun
Meteor Jatuh di Cirebon 5 Oktober 2025: Warga Dengar Dentuman Keras
meteor Warga Cirebon digemparkan cahaya terang dan suara dentuman keras pada Minggu, 5 Oktober 2025. Diduga meteor jatuh, BMKG dan BPBD masih menyelidiki sumber fenomena.
ImanK - Minggu, 05 Oktober 2025
Meteor Jatuh di Cirebon 5 Oktober 2025: Warga Dengar Dentuman Keras
Indonesia
Gagal Kerja di Pabrik Mobil Listrik, Puluhan Warga Cirebon Terlantar Jalan Kaki dari Subang
Awalnya, mereka dijanjikan bekerja di proyek pabrik mobil listrik yang membutuhkan sekitar 30 orang
Wisnu Cipto - Selasa, 10 Juni 2025
Gagal Kerja di Pabrik Mobil Listrik, Puluhan Warga Cirebon Terlantar Jalan Kaki dari Subang
Indonesia
Imbas Tragedi Gunung Kuda, Cirebon Tanggap Darurat Longsor Hingga 6 Juni
Terbaru, BNPB mengkonfirmasi penemuan satu jenazah korban hari ini
Wisnu Cipto - Senin, 02 Juni 2025
Imbas Tragedi Gunung Kuda, Cirebon Tanggap Darurat Longsor Hingga 6 Juni
Berita
Fakta-Fakta Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Aktivitas Tambang Dihentikan
Musibah longsor terjadi di kawasan pertambangan Galian C Gunung Kuda, yang berada di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, pada Jumat, 30 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB
ImanK - Jumat, 30 Mei 2025
Fakta-Fakta Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Aktivitas Tambang Dihentikan
Indonesia
Mitigasi 10 Titik Rawan Bencana di Jalur Cirebon Selama Mudik Lebaran, KAI Sebar AMUS di Tepi Rel
Sepanjang jalur rel Cirebon terdapat 6 titik rawan banjir dan 4 titik rawan longsor.
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Maret 2025
Mitigasi 10 Titik Rawan Bencana di Jalur Cirebon Selama Mudik Lebaran, KAI Sebar AMUS di Tepi Rel
Indonesia
Awal Kebakaran di Grage Mall Terjadi di Bagian Atap, Evakuasi Dilakukan Lewat Pintu Belakang
Pihak manajemen juga bekerja sama dengan DKPP Kota Cirebon
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Januari 2025
Awal Kebakaran di Grage Mall Terjadi di Bagian Atap, Evakuasi Dilakukan Lewat Pintu Belakang
Indonesia
Grage Mall Cirebon Kebakaran, Api Mampu Dijinakan dalam Waktu 30 Menit
Selama kebakaran berlangsung, sejumlah pengunjung dan karyawan mall sempat diminta untuk dievakuasi melalui pintu belakang gedung
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Januari 2025
Grage Mall Cirebon Kebakaran, Api Mampu Dijinakan dalam Waktu 30 Menit
Bagikan