Presiden AS Donald Trump Membela Diri, Ngotot Kirim Marinir dan Tentara ke Los Angeles

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 11 Juni 2025
Presiden AS Donald Trump Membela Diri, Ngotot Kirim Marinir dan Tentara ke Los Angeles

Suasana Los Angeles, California, Al Jazeera

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengatakan, tanpa pengerahan Marinir dan tentara lainnya ke Los Angeles, kota itu tidak terbakar habis akibat protes terhadap tindakan keras imigrasi.

"Jika saya tidak mengirim pasukan ke Los Angeles dalam tiga malam terakhir, kota yang dulunya indah dan hebat itu pasti sudah terbakar habis sekarang," ujar Trump di platform media sosial Truth Social Selasa (10/6), dikutip The Korea Times. Trump mengklaim kerusuhan jalanan yang sejauh ini sporadis menimbulkan ancaman yang sama seperti kebakaran hutan baru-baru ini yang menghancurkan seluruh lingkungan di kota itu.

Pengerahan ribuan pasukan oleh Trump telah memicu kemarahan dari kalangan Demokrat. Gubernur California Gavin Newsom menyebut Trump ‘bersikap diktator’.

Sebelumnya, sebanyak 2.000 personel Garda Nasional tambahan bersama dengan 700 Marinir dikirim ke Los Angeles atas perintah Presiden Trump. Tindakan itu meningkatkan kehadiran militer yang tidak diinginkan pejabat setempat dan Gubernur Gavin Newsom. Kepala kepolisian setempat menyebut pengiriman tentara itu menciptakan tantangan logistik dalam hal penanganan protes dengan aman.

Sebanyak 2.000 pasukan Garda yang pertama kali diperintahkan Trump mulai tiba pada Minggu (8/6). Itu juga menjadi hari terburuk dalam tiga hari aksi protes akibat kemarahan terhadap penegakan hukum imigrasi yang semakin keras oleh Trump. Para kritikus menyebut kebijakan imigrasi itu telah memisahkan keluarga migran.

Baca juga:

Profil 2 WNI Yang Ditangkap Saat Protes Penindakan dan Razia Imigrasi di Los Angeles California


Demonstrasi pada Senin (9/6) berlangsung jauh lebih damai. Ribuan orang berkumpul di balai kota dan ratusan lainnya melakukan protes di luar kompleks federal yang mencakup pusat penahanan, tempat beberapa imigran ditahan setelah penggerebekan tempat kerja di seluruh kota.

Trump menggambarkan Los Angeles dalam situasi yang mengerikan, yang menurut Wali Kota Karen Bass dan Gubernur Newsom tidak sesuai dengan kenyataan. Mereka menyebut tindakan Trump justru membahayakan keselamatan publik dengan menambah personel militer meskipun kepolisian menyatakan mereka tidak membutuhkan bantuan tersebut.

Kepala Kepolisian Los Angeles, Jim McDonnell, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ia yakin kepolisian mampu menangani demonstrasi berskala besar. Kehadiran Marinir tanpa koordinasi dengan pihak kepolisian akan menjadi tantangan logistik dan operasional yang signifikan.

Dalam unggahan di platform X, Newsom menyebut pengerahan pasukan ini sebagai tindakan ceroboh dan tidak menghormati pasukan AS. “Ini bukan soal keselamatan publik. Ini tentang memuaskan ego seorang Presiden yang berbahaya,” imbuhnya.

Aksi protes dimulai pada Jumat setelah otoritas imigrasi federal menangkap lebih dari 40 orang di seluruh kota. Bau asap masih tercium di pusat kota pada Senin, sehari setelah massa menutup jalan bebas hambatan utama dan membakar mobil tanpa pengemudi, sementara polisi membalas dengan gas air mata, peluru karet, dan granat kejut.(dwi)

Baca juga:

Los Angeles California Memanas, WNI Diminta Hindari Aksi Massa

#Amerika Serikat #Donald Trump #Los Angeles
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
“Sekali lagi kami menegaskan kawasan ini harus dijaga dari destabilisasi; Kuba mendukung kedaulatan Venezuela,” kata Presiden Kuba Miguel Diaz?Canel
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Berita
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Belum ada informasi tentang kemungkinan tersangka yang akan dipublikasikan. Area tersebut masih ditutup, sementara para penyelidik terus memproses tempat kejadian perkara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di  California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Lifestyle
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Rush Hour 4 akhirnya maju dengan Paramount sebagai distributor. Jackie Chan dan Chris Tucker kembali, sementara Brett Ratner memimpin penyutradaraan setelah intervensi Presiden Donald Trump.
ImanK - Kamis, 27 November 2025
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Olahraga
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Presiden AS, Donald Trump, menunggah video AI Cristiano Ronaldo. Ia bermain sepak bola bersama Ronaldo di Gedung Putih.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Olahraga
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Cristiano Ronaldo diundang makan malam bersama Presiden AS, Donald Trump. Ronaldo menemani Mohammed bin Salman.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Indonesia
Airlangga Sebut Indonesia Tujuan Investasi, Buktinya AS sudah Tertarik
Berdasarkan data nasional, ekspor Indonesia ke Amerika Serikat tercatat mencapai USD 26,4 miliar, sedangkan impor berada pada kisaran USD 12 miliar.
Dwi Astarini - Selasa, 18 November 2025
Airlangga Sebut Indonesia Tujuan Investasi, Buktinya AS sudah Tertarik
Indonesia
Pembahasan Tarif Ekspor ke AS Belum Rampung, Airlangga Ingin Beberapa Komoditas Nol Persen
Sejumlah komoditas Indonesia yang tidak diproduksi di AS dipastikan akan mendapatkan pembebasan tarif masuk seperti minyak kelapa sawit mentah
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Pembahasan Tarif Ekspor ke AS Belum Rampung, Airlangga Ingin Beberapa Komoditas Nol Persen
Bagikan