Pras PDIP Titip DPRD Baru DKI Tuntaskan 2 Masalah Klasik Jakarta


Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berpesan kepada gubernur dan dewan legislatif baru periode 2024-2029 untuk menyelesaikan masalah klasik , tetapi krusial di Jakarta, yakni macet dan banjir.
Persoalan tersebut sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Prasetyo mengungkapkan, dua problem Jakarta itu harus menjadi fokus utama Pemprov DKI. Sedangkan DPRD bertugas mengawal agar rencana strategis lima tahunan dan 20 tahun ke depan berjalan sesuai rencana.
Baca juga:
"Pesan saya, Jakarta ini ada dua masalah konkret yang harus diprioritaskan anggarannya di APBD. Yaitu masalah banjir dan macet," tutur Pras, sapaan akrab politikus PDIP itu, di Jakarta, yang dikutip Kamis (22/8).
Menurut dia, dua masalah super prioritas itu harus diperjuangkan oleh para anggota DPRD DKI Jakarta. Sebab, keduanya merupakan amanat masyarakat Jakarta untuk dituntaskan dan dicarikan solusinya.
"Sekali lagi buat kawan-kawan di DPRD, kita melihat Jakarta sekarang tidak lagi menjadi ibukota negara lagi. Sekarang jadi daerah khusus aja. Teruskan dan wujudkan apa yang jadi cita-cita masyarakat Jakarta," tutup Pras. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat

Gubernur Pramono Pamer Jakarta Tempati Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Umum Terbaik di 2025

Prakiraan BMKG: Hujan Turun di Sebagian Jakarta pada Selasa Sore hingga Malam

DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah

Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi

Pramono-Rano Hadir di Jakarta Bersholawat, Doakan Ibu Kota Aman

Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR

Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas

KAI Dapat PSO Rp 5,8 T untuk Subsidi Tiket LRT Jabodebek dan KRL Jabodetabek Tahun 2026

Menilik Konservasi Tugu Pancoran Simbol Kemajuan Dirgantara Indonesia di Kota Jakarta
