Pramono Anung Pasang Target Cakupan Air Bersih 100 Persen di Jakarta pada 2029
Gubernur DKI Jakarta,Pramono Anung (foto: instagram/@bwbramasta)
Merahputih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menjadikan isu air bersih sebagai salah satu prioritas utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hingga akhir tahun 2029.
"Jakarta sebagai kota yang inklusif dan berkelanjutan tentunya terus-menerus ingin meningkatkan diri capaian air bersihnya," ujar Pramono saat Seminar Nasional bertema "Water Governance Towards Global Cities" di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (30/9).
Pramono menjelaskan, cakupan layanan air bersih di ibu kota saat ini baru mencapai 74,24 persen, sebuah angka yang telah meningkat sekitar empat persen sejak awal masa jabatannya sebagai Gubernur.
Baca juga:
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Gubernur yang akrab disapa Pram ini menargetkan peningkatan signifikan, yaitu mencapai 85 persen pada 2026 dan cakupan 100 persen pada akhir 2029.
Namun, salah satu kendala utama yang menghambat pemenuhan air bersih di Jakarta adalah tingginya angka kebocoran atau non-revenue water (NRW), yang saat ini masih berada di kisaran 45,88 persen.
Angka ini terbilang sangat tinggi jika dibandingkan dengan negara maju seperti Jepang, Korea, dan Singapura, yang memiliki angka NRW hanya sekitar belasan persen. Oleh karena itu, Pemprov menargetkan penurunan angka NRW di Jakarta hingga level 20-25 persen.
Untuk merealisasikan target cakupan air bersih, Pemprov DKI Jakarta dan PAM Jaya sedang mempercepat implementasi sejumlah proyek strategis. Proyek-proyek tersebut mencakup:
-
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Karian Serpong, yang ditargetkan mampu melayani tambahan sekitar 10 persen atau sekitar 212 ribu pelanggan baru.
-
SPAM Jatiluhur I, yang akan meningkatkan cakupan layanan kurang lebih 13 persen, setara dengan 300 ribu sambungan rumah baru.
-
SPAM Buaran III, yang diharapkan dapat memperluas layanan sekitar 8,8 persen atau sekitar 250 ribu sambungan rumah baru.
Baca juga:
Pemprov DKI Laporkan 50.000 Sambungan Baru Air Bersih di Jakarta sepanjang 2025
Upaya-upaya ini menunjukkan komitmen serius Pemprov DKI Jakarta dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota global dengan fasilitas air bersih yang memadai.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Dipersoalkan PKS, Gubernur Pramono Janji Lakukan Sosialisasi ke Warga
Latar Belakang Pelaku Ledakan SMAN 72: Bapak dan Ibunya Terpisah
Diprotes Pedagang, Pasar Jaya Jelaskan Alasan Penyegelan Kios di Pasar Pramuka
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Pelaku Peledakan SMAN 72 Tonton Video Kekerasan, Disdik DKI Harus Blokir Akses Konten Berbahaya di Sekolah
Pramono Minta Usut Tuntas Kematian Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
Pemprov DKI Bakal Tanggung Seluruh Biaya Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
Pramono Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Diharapkan Bisa Bersaing dengan Kota Besar Dunia
JakLingko Kerap Dikritik Warga, Pemprov DKI Beri Pelatihan 1.000 Pengemudi