Prabowo Terima Kunjungan PM Papua Nugini, Bahas Kerja Sama Pertahanan di Perbatasan


Menhan Prabowo menerima kunjungan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape. (Foto: Dok. Kementerian Pertahanan)
MerahPutih.com - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Kementerian Pertahanan, Senin (15/7).
James beserta rombongan tiba di Kementerian Pertahanan pukul 16:00 WIB disambut langsung oleh Prabowo di depan pintu mobil dan kemudian mengajak James menyapa para awak media. Kedatangan James juga disambut dengan jajar hormat sembari diiringi marching band.
"Suatu kehormatan besar beliau kepala pemerintah yang datang ke Kementerian Pertahanan. Beliau datang karena saya memang selain Menteri Pertahanan, saya presiden terpilih. Jadi, beliau ingin kenalan, tapi juga ingin memberi penghormatan. Saya kira ini penghormatan yang sangat baik," ujar Prabowo dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/7).
Baca juga:
Pertemuan Jokowi dan PM Papua Nugini Hasilkan 4 Kerja Sama
Pada kesempatan ini, Prabowo dan James membahas tentang hubungan kerja sama yang semakin akan dipererat antara Indonesia dan Papua Nugini khususnya di bidang pendidikan.
"Saya sudah menawarkan sejak tahun lalu untuk lembaga pendidikan di TNI terbuka untuk pemuda-pemudi dari PNG, perwira-perwira muda mereka, taruna-taruna mereka, kami undang. Sekarang sudah dari Timor Timur di Akmil Magelang. Juga untuk Universitas Pertahanan kami juga membuka kesempatan untuk mereka. Mereka sangat menghargai," ungkap Prabowo.
Baca juga:
Prabowo Bertemu Imam Besar Al Azhar, Singgung Mesir Negara Pertama Akui Kemerdekaan Indonesia
Presiden terpilih 2024-2029 tegaskan, bahwa Indonesia bertekat akan memelihara hubungan baik Papua Nugini. Prabowo mengungkapkan, jika Papua Nugini mempunyai filosofi yang sama dengan Indonesia.
"Mereka ingin menghormati semua negara, semua kekuatan. Kita punya pandangan hampir sama menghormati semua negara," tambah Prabowo.
Terkait pembahasan kerja sama sama pertahanan di perbatasan, Prabowo mengungkapkan bahwa hubungan Indonesia dan Papua Nugini sangat baik.
"Kerja sama kita sangat baik dan kita harus tahu bahwa banyak sekali warga yang di perbatasan itu berada di kedua bagian dari perbatasan. Mereka sangat menghormati kedaulatan kita," tegas Prabowo.
Baca juga:
Prabowo Bertemu Raja Yordania, Sebutkan Kondisi Buruk di Gaza
Di akhir pertemuan, keduanya juga menyempatkan berfoto bersama sembari bertukar cenderamata. James memberi kendang tradisional Papua Nugini ke Prabowo, sebaliknya, Prabowo memberi cenderamata berupa Keris.
Prabowo kemudian mengantar James hingga masuk ke dalam mobilnya seraya keduanya berpamitan dan mengucapkan terima kasih. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu

Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah

[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR](https://img.merahputih.com/media/a0/ff/d7/a0ffd7ac2cb35dbb7a0dcb13d5aba36f_182x135.jpeg)
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil

Situasi Indonesia Sudah Kondusif Pasca Demo, Istana: Kuncinya adalah Kebersamaan

Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidaknya Hadir 1 Hari

Sempat Ditunda, Presiden Prabowo Jadi Lawatan ke China Didampingi Seskab Teddy

Buntut Marak Kerusuhan, Denny JA Sebut Prabowo Perlu Perkuat Early Warning System

Menhan: Presiden Instruksikan TNI-Polri Bertindak Tegas Jaga Stabilitas Nasional

Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga
