Prabowo Tegaskan Tiap Hari Membongkar Kasus Korupsi, Tahu Ada Penegak Hukum Diancam
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutan pada Kongres IV Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Jakarta, Sabtu (17/5/2025). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/rwa.
MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra hadiri Kongres IV PP Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Jakarta, Sabtu (18/5).
Dalam sambutanya, Presiden RI Prabowo Subianto bertekad menjadi pemimpin yang bersih dan menjalankan pemerintahan yang tidak mengakibatkan kerugian negara mengingat dirinya telah disumpah melalui Undang-Undang Dasar 1945 di depan pimpinan MPR pada saat dilantik.
"Saya tegaskan, ini sumpah saya, ini tekad saya. Dan saya percaya dan saya sudah buktikan dalam enam bulan pemerintahan yang saya pimpin, kita sudah selamatkan ratusan triliun uang rakyat, kita sudah selamatkan," kata
Prabowo menekankan, janji seorang pemimpin harus dijaga, termasuk dengan tekad untuk menjaga kekayaan bangsa Indonesia, sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 yang dipegang teguh dalam menjalankan pemerintahan.
Baca juga:
Dicecar Pengacara Hasto Soal Harun Masiku, KPK Klaim Tahu Lokasi Buron Tapi Ogah Ungkap
Presiden meyakini bahwa UUD 1945 menjadi landasan yang kuat untuk menjaga kekayaan bangsa Indonesia.
Dalam menjalankan pemerintahan yang bersih itu, Presiden mewanti-wanti perjuangan itu tentunya menghadapi tantangan yang berat karena ada pihak asing yang dikhawatirkan takut dengan kekuatan bangsa Indonesia.
"Dari sejak Proklamator kita Bung Karno sampai sekarang, mereka tidak ingin Indonesia berdiri di atas kaki kita sendiri. Mereka selalu ingin mencuri dan merampok kekayaan bangsa kita. Dengan segala dalih dan segala teknik. Mereka ingin rusak sendi-sendi kehidupan kita. Mereka mau menyogok hakim-hakim kita, membeli pejabat-pejabat kita," kata Prabowo.
Presiden berharap kader Gerindra melalui Tunas Indonesia Raya (Tidar) dapat menjadi sosok pejabat di seluruh institusi negara yang tumbuh dari pemerintahan yang bersih.
Ia menegaskan, dalam enam bulan pemerintahannya, sudah ratusan triliun kekayaan negara dapat diselamatkan dari kasus korupsi dan meminta seluruh aparat penegak hukum untuk tidak pernah gentar melawan ancaman dan intimidasi yang dialamatkan kepada mereka.
"Saya tahu ada penegak-penegak hukum yang diancam. Saya tahu. Saya dapat laporan. Ada yang rumahnya didatangi, ada yang mobilnya diikuti, ada yang rumahnya difoto. Kita paham itu," kata Presiden Prabowo saat berpidato dalam acara Kongres IV PP Tidar di Jakarta, Sabtu.
Presiden menegaskan, ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akan terus memberantas segala bentuk praktik rasuah tanpa pandang bulu.
"Saya hanya ingin sampaikan, kita tidak gentar. Saya tidak gentar. Usia saya 73 tahun, saya hanya ingin meninggalkan nama baik. Saya akan melaksanakan tugas saya. Saya akan tegakkan keadilan. Saya akan melawan segala bentuk korupsi di republik ini tanpa pandang bulu," kata Prabowo.
Presiden juga menekankan beberapa kasus korupsi besar mulai terungkap dalam periode enam bulan pertama pemerintahannya.
"Hampir tiap hari, kita membongkar kasus korupsi dan tidak akan berhenti! Tidak kita akan berhenti!" ujar Prabowo. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Politikus DPR Usulkan Pelajaran Bahasa Portugis Diujicobakan di NTT
Prabowo Inginkan ASEAN Plus Tree Tingkatkan Cadangan Beras, Perkuat Respons Darurat Antarnegara
Presiden Lula Ingin Perdagangan Indonesia dan Brazil Tanpa Dolar AS
Momen Hangat Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva
Prabowo Menilai Indonesia dan Brazil Miliki Kesamaan Posisi Sebagai Kekuatan Ekonomi Baru
Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva Tiba di Indonesia, Bakal Lihat Program Makan Bergizi Gratis
Indonesia dan Afrika Selatan Sepakat Mempercepat Pelaksanaan Kerja Sama Pertahanan
Presiden Prabowo Klaim Indonesia yang Pertama Punya Perkampungan Haji di Mekah
Menkeu Segera Alokasikan Dana Buat Produksi Mobil Maung Buatan Pindad
Prabowo Perintahkan Cari Siswa Cerdas Sampai Desa-Desa, Duit Rp 13 Triliun Sebagian Buat Beasiswa