Prabowo Minta Maaf ke Warga Jakarta, Pendukung yang Hadir Melebihi Perkiraan


Prabowo menyampaikan permohonan maaf bagi warga Jakarta yang alami kemacetan parah. (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri Kampanye Akbar bertajuk Pesta Rakyat di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta, pada Sabtu (10/2). Kegiatan ini akan menjadi kampanye akbar terakhir Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan permohonan maaf bagi warga Jakarta yang alami kemacetan parah akibat acara Kampanye Akbar kubu 02.
Untuk diketahui, massa pendukung Prabowo-Gibran sudah memadati GBK sejak Sabtu (10/2), dengan atribunya serba biru muda. Mereka yang datang banyak yang menggunakan bus, ada juga yang pakai kendaraan pribadi.
Baca Juga:
"Saya juga mohon maaf pada rakyat Jakarta yang telah mengalami kemacetan karena yang hadir lebih yang kita perkirakan," ucap Prabowo dalam pidatonya.
Lanjut Prabowo, animo masyarakat yang hadir Kampanye Akbar kubu 02 tinggi. Pendukung yang hadir pun melebihi dari perkiraannya.
"Kita perkirakan yang datang 200 ribu, tapi laporannya mendekati 600 ribu yang hadir," tuturnya.
Lantas, Menhan ini mengaku, dirinya terpaksa untuk mempercepat acaranya atau pidatonya lantaran rakyat yang sudah lama hadir di stadion GBK.
"Harusnya undangan resminya jam 3 siang, tapi saya dapat laporan saudara-saudara sudah berdiri di sini sejak jam 9 tadi pagi. Karena itu saya putuskan acara dipercepat," tutupnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
Baca Juga:
JIS Tempat Kampanye Akbar, Anies: 100 Persen Mahakarya Anak Bangsa
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Masa tenang berlangsung tanggal 11—13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Berdasarkan data KPU RI, daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
