Prabowo Bakal ‘Mainkan’ Isu Kesehatan saat Lawatannya ke Inggris dan Amerika
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin
MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin ke Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/11).
Budi mengungkapkan pertemuan membahas berbagai isu-isu kesehatan sebagai bekal kunjungan kerja Presiden Prabowo ke sejumlah negara Jumat (8/11).
"(Prabowo) tanya isu-isu kesehatan apa yang kira-kira ke depannya kami dengan Amerika Serikat, Inggris," kata Budi kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/11).
Budi mengakui, ada sejumlah agenda bidang kesehatan yang masih perlu ditindaklanjuti dengan negara-negara yang akan dikunjungi Prabowo selama 2 pekan ke depan.
Baca juga:
Salah satunya dengan Ameriksa Serikat dimana pemerintah Indonesia tengah memampukan MoU kesehatan. “Saat ini prosesnya ada di pihak Amerika. Jadi kalau datang ke sana, bisa ditindaklanjuti,” jelas Budi.
Dia juga mencontohkan adanya rencana kerjasama kesehatan dengan Inggris.
“Duta besarnya sempat hadir ke saya. Dia bilang kalau datang, bisa tidak ada suatu kerja sama yang ditandatangani bersama. Tadi dibicarakan sama beliau dalam rangka persiapan," jelas Budi.
Budi mengaku tak turut ikut mendampingi Prabowo selama lawatan ke sejumlah negara. "Enggak, kalau saya sebenarnya saya kan banyak tugas yang mesti diberesin, saya bilang mungkin bisa nanti," ujarnya.
Baca juga:
Apresiasi Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah, Prabowo Ingatkan Kekayaan Indonesia
Dalam sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (6/11) sore, Presiden Prabowo memberikan sejumlah arahan terkait rencana kunjungan kenegaraannya.
Prabowo menilai, pertemuan dengan negara-negara besar ini penting untuk Indonesia.
Selain menggali potensi, ia menekankan perlunya menyelesaikan masalah-masalah strategis dengan negara-negara tersebut demi keberlanjutan ekonomi nasional.
Presiden Prabowo juga meminta para anggota kabinet untuk tidak ragu menghubunginya selama perjalanan ke luar negeri, terutama jika ada situasi atau kebutuhan mendesak. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pecat Bahlil karena Ketahuan Bohong Listrik di Aceh Sudah Menyala
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bentukan Prabowo Diharap Jadi Juru Selamat Korban Banjir Sumatra
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Jenguk Korban Kecelakaan Mobil SPPG, Prabowo Janji Traktir Makan Bubur Ayam
Dijenguk Prabowo, Begini Kondisi Guru dan Siswa SDN 01 Kalibaru yang Ditabrak Mobil SPPG
Kunjungi RSUD Koja, Prabowo Jenguk Guru dan Siswa Korban Tabrakan Mobil SPPG