PPKM Level 4, Mobilitas Penduduk Jakarta Turun 30 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 26 Agustus 2021
PPKM Level 4, Mobilitas Penduduk Jakarta Turun 30 Persen

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro. (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Mobilitas penduduk di DKI Jakarta turun menjadi minus 30 persen setelah pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

“Berita baik sudah kita dengar dari Bapak Presiden Joko Widodo bahwa beberapa wilayah aglomerasi atau kabupaten kota yang berdekatan dalam satu kesatuan metropolitan sudah turun dari PPKM Level 4 ke PPKM Level 3,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro mengatakan, dalam acara siaran pers PPKM secara daring di Jakarta, Rabu (25/8).

Berdasarkan data Google Community Mobility Report, Reisa mengatakan, mobilitas penduduk di DKI Jakarta mengalami penurunan sampai 30 persen lebih atau minus 30 persen pada saat PPKM Level 4 diberlakukan.

Baca Juga:

Ini Perkembangan Terakhir Kasus COVID-19 di Jakarta

Indikator-indikator yang ada selama menjalani kegiatan PPKM telah menunjukkan pencapaian yang lebih baik.

“Data dari dashboard Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (Satgas) menunjukkan kepatuhan masyarakat DKI Jakarta memakai masker di atas 90 persen,” kata dia menjelaskan tingkat kepatuhan masyarakat memakai masker, dikutip Antara.

Ia mengungkapkan, Kota Depok dan Bogor memiliki tingkat kepatuhan pemakaian masker di atas 80 persen. Sedangkan untuk Tangerang dan Tangerang Selatan memiliki tingkat kepatuhan rata-rata sebesar 80 persen. Hal tersebut menyatakan bahwa kebanyakan anggota masyarakat di wilayah itu telah disiplin memakai masker.

“Tugas kita berikutnya adalah jangan kendor. Pastikan pemakaian masker dengan benar. Jadi kuantitas banyaknya pengguna masker juga harus dilengkapi dengan kualitas. Cara pemakaian masker yang benar terus menerus di ruang publik,” ujar dia.

Polisi mengatur lalu lintas kendaraan di pos penerapan ganjil genap di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta, Selasa (24/8/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj.
Polisi mengatur lalu lintas kendaraan di pos penerapan ganjil genap di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta, Selasa (24/8/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, fasilitas mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, tercatat mengalami kenaikan proporsi rumah tangga di perkotaan dari 79,42 persen pada masa sebelum pandemi menjadi 82,0,9 persen di masa pandemi.

Reisa menjelaskan, kepatuhan menjaga jarak warga khususnya di daerah Jabodetabek memiliki tingkat sebesar 70 hingga di atas 90 persen. Sedangkan Surabaya, Sidoarjo dan Gresik berada di tingkat 85 persen sampai dengan 90 persen.

“Begitu juga di Bandung Raya. Artinya, mayoritas di wilayah-wilayah tersebut cukup baik dalam menjaga jarak,” kata Reisa.

Baca Juga:

Wahid Foundation Libatkan Pokja Desa dalam Mitigasi COVID-19 Kepada Masyarakat Klaten

Reisa mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh lapisan masyarakat karena telah mau bekerja sama dengan pemerintah untuk mematuhi protokol kesehatan dan menjalankan PPKM dengan baik.

“Terima kasih kepada masyarakat Jabodetabek, Bandung Raya, Semarang Raya dan Surabaya sekitarnya yang telah bergotong royong bekerja keras menurunkan risiko penularan dan menaikkan kapasitas penanganan COVID-19,” kata dia. (*)

Baca Juga:

Tambah 18 Ribu, Kasus Positif COVID-19 Tanah Air di Atas 4 Juta

#PPKM Level 1-4 #COVID-19 #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Terdapat sejumlah tahapan sebelum penurunan tunjangan perumahan anggota DPRD DKI terealisasi.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Respons positif dari UMKM ini tidak terlepas dari berbagai insentif yang ditawarkan pemerintah dengan pemberian sewa gratis kios selama dua bulan.
Dwi Astarini - Senin, 08 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Besarannya lebih besar ketimbang tunjangan DPR RI.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Seluruh layanan moda transportasi juga telah berjalan normal.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Indonesia
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Berharap olahraga di Jakarta dan Indonesia semakin marak, mempunyai karakter, serta dapat menjadi identitas bangsa sekaligus penggerak ekonomi nasional.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Indonesia
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Ini merupakan strategi untuk menerapkan skema pendanaan non-APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Indonesia
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
DPRD DKI Jakarta berterima kasih atas kontrol sosial yang diberikan para mahasiswa.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
Indonesia
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Oleh sebab itu, Astrid menilai perlunya pendalaman atas pendidikan keagamaan bagii para siswa di sekolah Jakarta.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Indonesia
Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta
Perbaikan dilakukan bertahap sejak Senin (1/9)
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta
Bagikan