Potensi Banjir Rob hingga Akhir Januari, PSI DKI Minta Pemprov Segera Perbaiki Tanggul Laut

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 28 Januari 2025
Potensi Banjir Rob hingga Akhir Januari, PSI DKI Minta Pemprov Segera Perbaiki Tanggul Laut

Ilustrasi wilayah pesisir Jakarta. (MP/Didik Setiawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memperingatkan adanya kemungkinan terjadi bencana pasang air laut atau banjir rob hingga 30 Januari 2025. Potensi tersebut, berdasarkan prakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Bun Joi Phiau, mendorong Pemerintah DKI untuk meningkatkan kesiapan menghadapi banjir rob di daerah-daerah pesisir tersebut.

"Menurut BPBD, ada 12 wilayah pesisir di utara Jakarta yang berpotensi mengalami banjir rob, antara lain Kapuk Muara, Cilincing, dan Muara Angke. Pemerintah harus merespons cepat masuknya air ke daerah-daerah tersebut agar tidak semakin meluas lebih dalam ke daratan," kata Bun Joi Phiau, Selasa (28/1) di Jakarta.

Bun menyoroti banjir yang sudah masuk ke beberapa daerah. Ia khawatir genangan air yang terbentuk di wilayah-wilayah tersebut akan mengganggu kehidupan warga.

"Kami mendapatkan berita bahwa banjir sudah sampai ke Muara Angke dan Pluit Penjaringan. Dua tempat itu merupakan kawasan padat penduduk. Masuknya banjir rob ke sana bisa mengganggu kehidupan para warga," tuturnya.

Bun mengapresiasi BPBD sudah menerjunkan personel untuk mengawasi perkembangan banjir rob di daerah-daerah itu. Akan tetapi, ia menilai pemprov harus mengerahkan lebih banyak sumber daya lagi untuk menghadapi banjir rob.

"Hadirnya petugas BPBD dan bantuan seperti perahu karet sudah membantu warga dalam menghadapi masa-masa sulit ini. Tapi itu tidak cukup, pemprov harus melakukan lebih untuk membantu warganya," ujarnya.

Lantas, ia mendesak Pemprov juga melakukan langkah-langkah pencegahan dan mitigatif, seperti memperbaiki tanggul laut dan karung pasir untuk menahan lajunya air ke daratan.

Bun juga meminta pemprov untuk membersihkan tumpukan sampah yang ada di tempat-tempat rawan banjir.

"Sebab, genangan limbah ini bisa mengganggu kehidupan warga karena mengeluarkan bau tidak sedap. Selain itu, bakteri dari sampah yang mencampur dengan air juga bisa menyebarkan penyakit kepada warga di sekitarnya," urainya.

Bun berharap persiapan dan penanganan yang dilakukan oleh pemprov bisa mengecilkan dampak banjir rob yang sedang melanda pesisir utara Jakarta. Dengan demikian, warga bisa menjalankan aktivitas sehari-harinya secara lancar. (asp)

#Banjir Rob
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Sejumlah Pesisir Jakarta pada 3-12 November, Simak Sebabnya
Hal ini sesuai yang diperkirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Sejumlah Pesisir Jakarta pada 3-12 November, Simak Sebabnya
Indonesia
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Kawasan pesisir Jakarta terancam berpotensi mengalami banjir rob pada 6 hingga 8 November 2025 mendatang.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Potensi banjir rob di pesisir Jakartanterjadi karena pasang air laut bertepatan dengan fase Bulan Baru.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Kota Banda Aceh, Kupang, dan Merauke diperkirakan berawan tebal hingga berkabut dengan suhu berkisar 28–33 derajat Celcius.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir Akan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 17 Oktober 2025
BMKG juga memberi peringatan ketinggian gelombang dan banjir rob serta suhu panas maksimum 35 derajat celcius di Makassar.
Frengky Aruan - Jumat, 17 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir Akan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 17 Oktober 2025
Indonesia
Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Terancam Banjir Rob, BPBD Keluarkan Imbauan Waspada
Fenomena bulan purnama dan perigee picu potensi rob di utara Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Terancam Banjir Rob, BPBD Keluarkan Imbauan Waspada
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Kamis, 2 Oktober, Waspada Juga Banjir Rob
Kota lain seperti Surabaya, Denpasar, Mataram, Kupang, Samarinda, Banjarmasin, Makassar, Kendari, Gorontalo, dan Ternate akan berawan tebal hingga berkabut
Frengky Aruan - Kamis, 02 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Kamis, 2 Oktober, Waspada Juga Banjir Rob
Indonesia
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Rob akan terjadi karena adanya fenomena fase bulan purnama yang jatuh pada Senin (6/10) dan fase peringee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada 7 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 01 Oktober 2025
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Indonesia
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Banjir pesisir atau rob disebabkan aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya yang dapat mempengaruhi naiknya air laut.
Frengky Aruan - Kamis, 18 September 2025
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Bagikan