Plt Ketum PPP Minta Restu Wakil Rais Aam PBNU Hadapi Pemilu 2024


Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono bersilaturahmi dengan Wakil Rais Aam PBNU KH Afifuddin Muhajir. Foto: ANTARA/HO-PPP
MerahPutih.com - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono bersilaturahmi ke kediaman Wakil Rais Aam PBNU KH Afifuddin Muhajir. Mardiono memastikan akan melanjutkan perjuangan para kiai pada Pemilu 2024.
"PPP tetap akan mengabdikan diri kepada umat untuk melanjutkan perjuangan para pendiri dan kiai. Tentunya untuk mengantarkan bangsa Indonesia menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur," ujar Mardiono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (25/3).
Baca Juga
Soal Larangan Bukber, Legislator PPP: Pak Jokowi tak Ingin ASN Hamburkan Uang
Selain itu, Mardiono juga meminta doa restu Afifuddin dalam menghadapi Pemilu 2024 dan menyebut PPP akan terus melakukan yang terbaik untuk mengabdikan diri kepada umat.
“Yang paling penting dan utama saya silaturahmi untuk meminta doa restu kepada guru saya, Kiai Afifuddin. Agar apa yang sedang diperjuangkan kader PPP senantiasa mendapatkan ridho Allah SWT,” kata Mardiono.
Baca Juga
Pada kesempatan yang sama, KH Afifuddin Muhajir berpesan pada PPP terus bekerja keras dan berdoa agar pada Pemilu 2024 partai berlambang kabah itu kembali menjadi pemenang.
“Harus kerja keras disertai dengan doa yang terus menerus. Harapannya semoga menjadi partai besar, kalau bisa menjadi pemenang di Pemilu 2024,” ujar Afifuddin.
Afifuddin juga mengatakan perbincangannya kali ini dengan Muhamad Mardiono adalah soal membesarkan partai.
“Perbincangannya tentang bagaimana cara untuk membesarkan kembali PPP. Insya Allah di kepemimpinan Pak Mardiono akan lebih baik daripada sebelumnya,” pungkasnya. (*)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah

PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim Siap Beroperasi

Konferensi Pesantren Ditutup, Hasilkan Empat Rekomendasi Utama

Reaksi PBNU saat Tahu Pengurusnya Jadi Komisaris Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat hingga Dituding Terima Uang

Namanya Masuk Bursa Caketum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja

Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi

Kenang Paus Fransiskus, Ketum PBNU: Kasih Sayang kepada Umat Manusia Tanpa Memandang Etnis dan Agama adalah Teladan Paripurna

Ketua PBNU Ingatkan Umat Tak Beri Ruang untuk Pemecah Belah dan Penyebar Kebencian

Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring
