Petinju Biologis Pria Imane Khelif Melaju ke Final Olimpiade Paris 2024

Merahputih.com - Petinju Aljazair, Imane Khelif, yang sebelumnya terlibat dalam kontroversi terkait jenis kelaminnya, semakin dekat untuk meraih medali emas di Olimpiade Paris.

Pada hari Selasa, Khelif memenangi pertandingan semifinal kelas 66 kg putri melawan petinju Thailand, Janjaem Suwannapheng, dan akan melaju ke final pada 9 Agustus.

Khelif, yang sebelumnya menangis setelah perempat final melawan Anna Luca Hamori dari Hungaria, disambut dengan sorak-sorai dan dukungan besar dari penonton, termasuk banyak bendera Aljazair.

Baca juga:

Ketika Petinju Italia Angela Carini Dihajar Petinju Biologis Pria di Olimpiade Paris 2024

Dalam wawancara dengan SNTV, Khelif membahas perundungan daring yang ia alami terkait klaim ia tidak layak bertanding di kategori wanita. Ia berharap kontroversi ini memotivasinya meraih emas.

"Saya mengirim pesan kepada semua orang di dunia untuk menjunjung tinggi prinsip Olimpiade, untuk tidak menindas semua atlet, karena ini memiliki dampak yang sangat besar," katanya seperti dikutip Variety, Selasa (6/8).

Baca juga:

Jatuh Bangun Lifter Eko Yuli Irawan di Ajang Olimpiade Paris 2024

Kontroversi ini mencuat setelah kemenangannya atas Angela Carini dari Italia dan diskualifikasinya dari Kejuaraan Dunia Wanita tahun lalu karena kadar testosteron tinggi. Tokoh-tokoh terkenal seperti JK Rowling dan Elon Musk juga turut memicu perdebatan di media sosial.

Khelif mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Komite Olimpiade yang memberikan keadilan dan meminta agar perundungan dihentikan.

Baca juga:

Veddriq Leonardo Sumbang Medali Emas Pertama Indonesia di Olimpiade Paris

Thomas Bach, presiden Komite Olimpiade Internasional, mendukung Khelif dan menilai kontroversi sebagai bagian dari perang budaya dengan motif politik.

Asosiasi Tinju Internasional juga mendukung Khelif dan mengklarifikasi bahwa tes yang dilakukan menunjukkan hasil yang sesuai dengan regulasi. (waf)