Pertemuan Prabowo dan Megawati Tinggal Tunggu Waktu
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani usai menghadiri Malam Puncak Penganugerahan Hoegeng Awards 2023 di Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023). (ANTARA/Laily Rahmawaty)
MerahPutih.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri dikabarkan akan mengadakan pertemuan jelang Pemilu 2024.
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa pertemuan antara Prabowo-Mega sedang dijadwalkan.
"Kami masih menunggu kapan Pak Prabowo bisa bertemu dengan Ibu Mega nanti," ujar Muzani usai menghadiri Malam Puncak Penganugerahan Hoegeng Awards 2023 di Jakarta Selatan, Jumat (14/7).
Baca Juga:
Gerindra Ungkap Prabowo Telah Lama Ingin Jumpa Megawati
Ia mengatakan bahwa Prabowo sudah cukup lama menyampaikan keinginan untuk bertemu Megawati kepada sejumlah pimpinan PDIP.
Adapun kesibukan Megawati yang membuat keduanya tak kunjung bertemu sampai saat ini. Meski begitu, Muzani berharap Prabowo dan Megawati dapat bertemu secepatnya.
"Kalau pertemuan saya terakhir dengan Pak Hasto, katanya nanti setelah Ibu Mega sepulang dari Bali atau luar kota lah," jelasnya, dikutip Antara.
Sebelumnya, pada Rabu (12/7), Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto siap menemui Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri apabila memiliki waktu senggang untuk menerima kunjungannya.
"Kita tahu Ibu Mega ketum partai besar, pasti sibuk menjelang pemilu begini. Ini kan lagi momen penyusunan daftar caleg ya, pasti lagi sibuk sekali beliau, tapi kalau begitu beliau senggang, Pak Prabowo siap menemui Ibu Mega," kata Habiburokhman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.
Baca Juga:
Puan Respons Rencana Megawati Bertemu Cak Imin
Wakil Ketua Komisi III DPR itu menyebut bahwa Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad masih terus berkomunikasi dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dalam rangka menyusun rencana pertemuan kedua partai itu.
"Komunikasi jalan terus, terutama kan di level Bu Puan dengan Pak Dasco itu komunikasi terus, ini kan Bu Puan baru pulang haji, mungkin sedang waktu penyesuaian," ucapnya.
Habiburokhman pun mengatakan bahwa hubungan partainya dengan PDIP sejauh ini baik-baik saja. Ia bahkan menganalogikan relasi Partai Gerindra dengan PDIP bak relasi berpacaran.
"Baik-baik saja, kalau kayak zaman dulu orang pacaran namanya baik-baik saja statusnya, enggak ada masalah, kita saling menunggu," ujarnya. (*)
Baca Juga:
Puan Tepis Prabowo Di-SBY-kan Megawati
Bagikan
Berita Terkait
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?
Menkeu Purbaya Mengguncang Media Sosial: Dari Kritik Cukai Rokok Sampai Ajak Gen Z Kaya, Penilaian Positif Tembus 83,7 Persen
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Kemitraan Strategis Indonesia-Brazil ‘Mati Suri’ 17 Tahun, Lula Da Silva Datang Bawa Jurus Baru di Sektor Teknologi dan Digital
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung