Pertemuan Prabowo dan Ketum PPP Bahas Posisi Ketua MPR Hingga Jatah Menteri


Prabowo Subianto dan Suharso Monoarfa di kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (15/8) (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Pengamat politik Wempy Hadir menilai, kehadiran Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa di kediaman Prabowo Subianto bisa dibaca dalam dua hal.
Menurut Wempy, pertama bisa saja pertemuan tersebut membahas tentang komposisi MPR RI.
Baca Juga: Ketum PPP: Pikiran Prabowo Relevan Untuk Dipertimbangkan Jadi Masukan Pemerintah
Sebagai partai dengan perolehan kursi DPR RI terbanyak ketiga, tentu Prabowo mempunyai posisi tawar yang tinggi untuk menduduki posisi tersebut.

"Oleh sebab itu, maka perlu dilakukan komunikasi dengan berbagai partai politik agar pada saat pemilihan ketua MPR RI nanti sudah mempunyai kesepahaman," kata Wempy kepada MP (merahputih.com) di Jakarta, Kamis (15/8).
Direktur Indo Polling Network ini menambahkan, yang kedua, bisa saja kedatangan ketua umum PPP sebagai tugas yang diamanatkan oleh Presiden Jokowi.
"Tujuannya untuk melakukan komunikasi terkait dengan pembagian peran dalam kekuasaan ketika Gerindra masuk dalam koalisi," jelas Wempy.
Baca Juga: Seusai Bertemu Suharso, Prabowo Sebut Gerindra dan PPP Miliki Banyak Kesamaan
Secara terbuka Wempy belum tahu bahwa apakah kehadiran ketua umum PPP itu merupakan pembawa pesan dari presiden atau bukan.
"Jangan-jangan ini merupakan langkah politik yang dilakukan oleh PPP untuk bekerjasama dengan Gerindra untuk hal yang jangka pendek, bukan bicara hal yang sifatnya jangka panjang," jelas Wempy.
Jadi kalau dilihat secara politik, hal tersebut bukan merupakan perintah dari partai koalisi. Sebab kalau merujuk kepada pernyataan Jokowi bahwa komposisi kabinet sudah rampung.
"Bisa disimpulkan bahwa kehadiran PPP hanya urusan politik internal PPP," tutup Wempy Hadir.(Knu)
Baca Juga: Fadli Zon Sarankan Jokowi Tidak Terbebani Kader Partai Politik Saat Pilih Menteri
Bagikan
Berita Terkait
Mentan Amran Sulaiman Jabat Kepala Bapanas, Gantikan Arief Prasetyo Adi

Profil Akhmad Wiyagus, Pensiunan Polri yang Baru Dilantik Jadi Wamendagri

Menkeu Purbaya tak Usulkan Pengganti Anggito, Pilih Urus Langsung Pajak dan Bea Cukai

Prabowo Punya 2 Asisten Khusus Presiden Baru, Tugasnya Susun Naskah Pidato

Mensesneg Ungkap Alasan Prabowo Lantik 2 Wakil Kepala di BP BUMN

Suntikan Semangat dari Istana untuk Skuad Garuda: Prabowo Beri Dukungan Langsung Melalui Panggilan Video

Presiden Prabowo Lantik Benjamin Paulus Octavianus Jadi Wakil Menteri Kesehatan

DPR Dukung Langkah Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri, Dorong Transparansi dan Akuntabilitas

MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub

Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
