Kesehatan

Perempuan Melayu Memahami Perawatan Sistem Reproduksi Turun-Temurun

Dwi AstariniDwi Astarini - Jumat, 27 September 2024
Perempuan Melayu Memahami Perawatan Sistem Reproduksi Turun-Temurun

Perempuan Melayu belajar kesehatan reproduksi secara turun-temurun.(foto: pexels-cliff-booth)

Ukuran:
14
Audio:

MERAHPUTIH.COM - PARA perempuan Melayu memahami dengan baik perawatan sistem reproduksi. Pengetahuan itu, menurut Peneliti Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan (PR MLTL) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Mu’jizah diwariskan secara turun-temurun.

Mu’jizah menjelaskan sistem reproduksi sangat penting untuk dirawat demi perkembangan seksual dan identitas gender. Sistem reproduksi juga merupakan kunci dalam proses prokreasi atau proses kelahiran generasi baru. Hal itu juga terkait dengan kehamilan dan persalinan yang memengaruhi kualitas hidup perempuan. “Ini berkaitan dengan peran perempuan dalam masyarakat baik sosial dan budaya," terangnya, seperti dilansir ANTARA.

Ilmu tentang perawatan sistem reproduksi perempuan dalam pengetahuan tradisional Melayu meliputi cara menjaga, merawat, dan mengatasi masalah kesehatan reproduksi perempuan. Pengetahuan ini berkembang dari pengalaman dan dipengaruhi budaya lingkungan serta kepercayaan spiritual masyarakat.

Dalam masyarakat Melayu, menurutnya, perempuan punya hak kesehatan reproduksi untuk membuat keputusan atas tubuhnya sendiri dengan sistem reproduksinya. Oleh karena itu, perawatan kesehatan menjadi sangat penting di dalam kehidupan. Kesehatan reproduksi bagi masyarakat tradisional maupun modern tuntutannya sangat tinggi.

Baca juga:

Soal Penyediaan Alat Kontrasepsi, Pengamat Tekankan Perlunya Edukasi Kesehatan Reproduksi



Mu’jizah mengatakan perawatan yang diyakini masyarakat Melayu, seperti penggunaan ramuan herbal, ritual, dan praktik spiritual, serta pijat tradisional terbukti efektif selama berabad-abad. Selain itu, perawatan cara tradisional itu juga mencakup penanganan persalinan dan pascamelahirkan, pengelolaan kesehatan reproduksi secara spiritual melalui doa dan mantra, penggunaan jimat, serta pengobatan tradisional untuk infertilitas.

Pengetahuan tradisional tersebut, menurutnya, amat penting diintegrasikan dengan ilmu modern serta dibuktikan oleh penelitian guna melahirkan inovasi berbasis lokal untuk masyarakat modern.

"Ini harus dilakukan bersama agar pengetahuan perawatan reproduksi perempuan menjadi sebuah inovasi berbasis lokal bagi masyarakat modern,’’ tutup Mu’jizah.(*)



Baca juga:

First Care Ajak Perempuan Indonesia untuk Preventif terhadap Kesehatan Reproduksi

#Kesehatan #Perempuan #Organ Reproduksi Wanita
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan