Pengguna Aktif Seluler Melebihi Jumlah Penduduk di Indonesia


Seorang anak menggunakan alat komunikasi ponsel pintar di kawasan Blang Panyang, Lhokseumawe, Aceh, Kamis (25/6). (Foto: Antara/M Agung Rajasa)
MerahPutih Nasional - Penggunaan telepon seluler di Indonesia telah melampaui jumlah penduduk. Tingginya pengguna ini tidak diikuti dengan kepastian dalam hal keamanan dan kenyamanan.
Bayangkan, pada tahun 2014, US Census Bureau mencatat pengguna aktif telepon seluler di Indonesia mencapai 281 juta. Bandingkan, pada tahun yang sama, BPS mencatat jumlah penduduk Indonesia pada 2014 hanya 250 juta jiwa.
Pengguna aktif yang tinggi ini masih retan penyalahgunaan data akibat mudahnya kebocoran telepon seluler. Keamanan data pengguna masih lemah.
Bernaridho Hutabarat, pengamat telekomunikasi, menyatakan, kebocoran data diduga datang dari operator itu sendiri. "Tingkatnya sudah sangat meresahkan konsumen," katanya, baru-baru ini, melalui keterangan tertulis.
Selain itu, jumlah produksi SIM Card juga melebihi pengguna aktif. Bayangkan, produksi daur ulang SIM Card telah mencapai 350 juta keping. (fre)
Baca Juga:
Siti Badriah Ditelepon Ibunya Ihwal Jual Diri Artis
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari

Bosan Smartphone, Gen Z Beralih ke Ponsel Jadul Blackberry demi Detoks Media Sosial

Mau Pisah Brand, HMD Bakal Luncurkan Sejumlah Ponsel Fitur Nokia selama 2025

Galaxy S25 Tawarkan Asisten AI Personal, Bisa Terjemahkan hingga 20 Bahasa

Mulai 1 Januari 2025, 19 HP Android ini Tak Bisa Akses WhatsApp Lagi

Honor Magic 7 Meluncur 30 Oktober, Pakai Snapdragon 8 Elite

Anak Kos Ditemukan Tewas Kesetrum Tiduran Pakai Headset Sambil Cas Ponsel

Ponsel Lipat Tiga Huawei Dibanderol Rp 43 Juta

HMD Luncurkan Ponsel Flip Barbie, Hadir dengan Desain Retro

5 Fitur Ponsel yang Tak Perlu Digunakan saat Cuaca Panas
