Pengelola Wisata Diminta Ketatkan Penerapan Protokol Kesehatan

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 04 Mei 2022
Pengelola Wisata Diminta Ketatkan Penerapan Protokol Kesehatan

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Suasana liburan dalam rangka Idul Fitri membuat seluruh masyarakat menghabiskan waktunya bersama keluarga dengan mengunjungi tempat wisata.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengingatkan para pengelola wisata agar menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam menyambut pemudik pada libur Lebaran 2022.

Baca Juga:

Warga Padati Tempat Wisata di Jakarta

"Gimana, sudah mulai ramai? Disiapkan dengan baik ya, protokol kesehatan juga dijaga, jangan sampai kendor," katanya saat mengecek kesiapan penerapan protokol kesehatan di Objek Wisata The Lawu Park, Kabupaten Karanganyar, Selasa.

Menurut Ganjar, hal itu penting guna mencegah penyebaran COVID-19 di tengah pandemi yang mulai melandai.

Selain protokol kesehatan, para pengelola objek wisata terutama yang bergerak di wisata alam agar menjaga keasrian dan kelestarian lingkungan.

Ganjar menyebut, wisata alam yang tersebar di Jateng saat ini memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan.

"Potensi wisatanya luar biasa, dulu wisata hanya Grojogan Sewu, camping, Balekambang, sekarang sudah di mana-mana, tapi memang indah sekali tempatnya, berbukit-bukit. Lereng Lawu memang menarik," ujar Ganjar.

Baca Juga:

Kawasan Puncak Bogor Diprediksi Padat Wisatawan

Hal senada, juga disampaikan Sekretaris Komisi B DPRD Jateng, Muhammad Ngainirrichadl, yang meminta para pengelola wisata bersiap menyambut kedatangan pemudik yang berwisata dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Sejumlah objek wisata di Jateng diperkirakan bakal dipadati pengunjung saat libur Lebaran nanti, pascadicabutnya larangan mudik karena pandemi COVID-19 dua tahun terakhir," katanya.

Menurut dia, perkiraan tingginya kunjungan wisata tersebut perlu diantisipasi pemerintah daerah setempat, apalagi Jateng menjadi tujuan mudik.

Ia meminta, Pemprov Jateng segera berkoordinasi dengan pengelola tempat wisata untuk menyambut pemudik.

"Termasuk bagaimana skenario lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang di jalan menuju tempat wisata," ujarnya. (*)

Baca Juga:

Para Wisatawan yang Ingin ke Taman Safari Disarankan Beli Tiket Online

#Wisata #Wisatawan #Ganjar Pranowo #Gubernur Jawa Tengah
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Berita
Taiwan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia, Khususnya Kalangan Generasi Muda
Taiwan menyesuaikan diri demi datangnya pelancong Indonesia, di antaranya dengan penyediaan fasilitas ibadah di lokasi wisata, restoran dan hotel bersertifikasi halal.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
Taiwan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia, Khususnya Kalangan Generasi Muda
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Indonesia
Gubernur Luthfi Turun Tangan, Respons Desakan Mundur Bupati Pati Sudewo yang Dituding Arogan hingga Ribuan Warga Turun ke Jalan
Jawa Tengah adalah tepo seliro dan gotong-royong kita tinggi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 13 Agustus 2025
Gubernur Luthfi Turun Tangan, Respons Desakan Mundur Bupati Pati Sudewo yang Dituding Arogan hingga Ribuan Warga Turun ke Jalan
Indonesia
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Pulau kecil hasil reklamasi di perairan Gili Gede, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat terancam disegel pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Indonesia
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Gunung Tambora merupakan satu-satunya balai taman nasional terlengkap di Indonesia
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Indonesia
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Indonesia
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara
Politisi PKB itu mengapresiasi langkah Kemenpar dan Kementerian Kebudayaan (Kemenkebud) yang berkolaborasi dalam mengedepankan budaya sebagai daya tarik pariwisata Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Juli 2025
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet  Bagi Wisatawan Mancanegara
Travel
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Sanksi internasional yang ketat untuk mengekang program senjata Korea Utara telah membuat negara tersebut kekurangan devisa.
Dwi Astarini - Jumat, 25 Juli 2025
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Indonesia
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Data yang diintegrasikan antara lain dalam hal keimigrasian, bea dan cukai, kesehatan, hingga karantina yang sebelumnya diisi oleh penumpang secara terpisah.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Bagikan