Pengamat: Polisi Tebang Pilih Jika tidak Bubarkan Pemilihan Wagub DKI


Gedung DPRD DKI Jakarta (dprd-dkijakartaprov.go.id)
MerahPutih.com - Pengamat politik UIN Jakarta Adi Prayitno menyoroti pemilihan wakil gubernur (wagub) DKI Jakarta bila tetap dilaksanakan pada Senin (6/4) di tengah Jakarta berstatus darurat corona.
Menurut dia, jika bersikukuh digelar DPRD DDKI Jakarta tidak menjadi contoh yang baik kepada masyarakat. Meski melalui protap kesehatan yang berlaku.
Baca Juga
Pemilihan Wagub DKI Tertutup Bagi Warga dan Wartawan, Ada Apa?
"Padahal mengumpulkan warga dalam acara resepsi pernikahan saja dibubarkan aparat. Ini namanya tebang pilih," kata Adi di Jakarta Minggu (5/3).
"Termasuk sekolah dan pusat perbelanjaan yang notabene penyelenggaraannya tidak memakan biaya negara dilarang berkumpul. Bahkan diliburkan," sambungnya.
Lebih lanjut Adi pun mempertanyakan mengapa anggota Dewan Parlemen Kebon Sirih yang begitu ngototnya menyelenggarakan pemilihan orang nomor 2 di ibu kota ini. Mengingat wabah COVID-19 terus mewabah.

Terkait alasan Gubernur DKI, Anies Baswedan membutuhkan pendamping untuk penanganan corona, Adi menilai hal itu terlalu mengada-ada. Karena jauh sebelum corona mewabah, Anies pun membutuhkan wakil untuk membantunya menangani berbagai masalah kota. Seperti banjir, kemacetan dan penataan kota.
"Tapi kenapa sekarang malah seakan-akan dipaksakan. Harusnya sebagai wakil rakyat dalam hal ini sisi kemanusiaan lebih dikedepankan dibanding kepentingan politik," terangnya.
Baca Juga
Bahkan sebelumnya diberitakan ada sejumlah anggota DPRD ditenggarai terjangkit virus corona. Seharusnya ia menyatakan DPRD sebagai elemem pemerintahan bersama Pemprov DKI berjibaku mengatasi masalah penyebaranan virus ini.
"Bukan sebaliknya masalah sibuk mengurus politik internal demi kepentingan sendiri," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Upacara Hari Lahir Pancasila 2025 di Balai Kota, Wagub Jakarta Tegaskan Pentingnya Revitalisasi Nilai Pancasila

Gerindra Klaim Bangga dengan Kinerja Eks Wagub DKI Riza Patria

Wagub DKI Angkat Bicara Soal Pengosongan Paksa Rumah Wanda Hamidah

Tap In Tap Out TransJakarta Dikeluhkan Penumpang, Begini Respons Wagub DKI

Kampung Bambu Dekat JIS Digusur, Pemprov DKI: Supaya Lingkungannya Baik
