Pengamat: Kenapa Harus Ada Panggung Tandingan yang Dibuat Surya Paloh
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago. (MP/Ponco Sulaksono)
Merahputih.com - Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mempertanyakan sikap Ketua Umum Nasdem Surya Paloh yang seolah menciptakan panggung tandingan dengan pertemuan empat partai koalisi dan melakukan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat Prabowo Subianto bertemu Megawati Soekarnoputri.
"Kenapa harus ada panggung tandingan yang dibuat Surya Paloh dengan mengumpulkan partai koalisi minus PDIP, dan bertemu Anies Baswedan yang terlalu dini bicara Pilpres 2024," ujar Pangi di Jakarta, Kamis (27/7).
Baca Juga: Didukung NasDem di Pilpres 2024, Ini Jawaban Anies
Ia menilai, saat pelantikan Presiden belum dilaksanakan, Surya Paloh seolah ingin mengatakan bahwa Anies Baswedan adalah masa depan dan Jokowi masa lalu.
Sehingga, Pangi berpendapat manuver Surya Paloh adalah sinyal perlawanan Nasdem atas peluang masuknya Gerindra dalam koalisi.
"Sejak pak Jokowi mengatakan akan menerima dan mengakomodir parpol oposisi pendukung Prabowo, membangun bangsa secara bersama, bekerja untuk kepentingan bangsa yang jauh lebih besar, Nasdem, Golkar, PKB dan PPP nampaknya tidak setuju, resistensi mereka masih tinggi dengan masuknya Gerindra," ujar Pangi.
Baca Juga: Temui Surya Paloh, Isu Ambisi Anies Maju di Pilpres Bukan Isapan Jempol
Menurutnya, manuver itu seharusnya tidak dilakukan karena secara etika 'melawan' Presiden Jokowi dan Megawati selaku Ketua Umum Partai Politik pengusung utama Presiden Jokowi. Manuver semacam itu, sebagaimana dikutip Antara, dapat membuat Presiden Jokowi menjadi tidak respect (hormat), dan PDIP merasa tidak dihargai. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
FX Rudy Temui Megawati Jelang Konferda PDIP, Pasrah Ditempatkan di Mana Saja
Prabowo Perintahkan Menhut Cabut Izin Perusahaan Perusak Hutan
Minta Aparat Gerak Cepat Tangani Bencana Sumatra, Prabowo: Jangan Tunggu Petunjuk Dulu
Jamin Pasokan Daerah Terisolir Bencana Sumatera, Prabowo: Saya Cek Terus di sana-sini
Prabowo Janji Kawal Pemulihan Aceh Tamiang, Anak-Anak Harus Cepat Kembali Sekolah
Penanganan Masih Kurang, Prabowo Minta Maaf kepada Korban Banjir Sumatra
Prabowo Angkat Suara soal Bencana Sumatra: Jangan Tebang Pohon Sembarangan dan Jaga Alam Sebaik-baiknya
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Diundang Prabowo ke Indonesia, Presiden Putin: Terima Kasih Saya Akan datang
Bonus Atlet SEA Games 2025 Dipastikan Utuh, Ketum IWbA: Rp 1 Miliar dari Presiden Prabowo Sudah Disiapkan