Pendidikan Seks Usia Dini Penting Cegah Kanker Serviks dan Payudara

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Sabtu, 24 Februari 2024
Pendidikan Seks Usia Dini Penting Cegah Kanker Serviks dan Payudara

Ilustrasi. (Foto: freepik/freepik)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pendidikan seks di usia dini masih dianggap sejumlah pihak sebagai hal yang tabu. Padahal, pengenalan edukasi pendidikan seks sejak usia dini merupakan salah satu cara efektif untuk mencegah kanker mulut rahim (serviks) dan payudara di kalangan kaum perempuan.

Baca Juga:

Bagi Andien Pendidikan Seks Sangat Penting Bagi Remaja

"Pendidikan seks yang diberikan di usia dini pada anak dapat mencegah terjadinya kanker mulut rahim, kanker payudara, dan sebagainya, ini karena bisa dicegah di awal ketika kita mengetahui bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi," kata Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo, dilansir dari Antara di Jakarta, Sabtu (24/2).

Hasto mengakui pendidikan seks kerap dinilai tabu untuk dibicarakan oleh orang tua kepada anak sebelum mereka dewasa. Padahal, pengenalan seksualitas pada anak diawali dengan mengenalkan organ reproduksi, bukan sekadar hubungan antara pria dan wanita.

Arsip - Kepala BKKBN Hasto Wardoyo pada acara pertemuan nasional tim kerja bidang keluarga berencana dan kesehatan reproduksi (KBKR) dalam rangka penyelarasan program dan kegiatan KBKR tahun 2024 yang diselenggarakan di Denpasar, Bali, pada 20-23 Februari 2024. ANTARA/HO-BKKBN.

"Penting dipahami bersama bahwa pendidikan seksualitas bukan cara berhubungan seks semata, melainkan dalam arti positif yaitu membekali pengetahuan akan kesehatan reproduksi untuk mencegah agar masalah seksualitas tidak terjadi," tandasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) BKKBN Sukaryo Teguh Santoso mengingatkan pentingnya pembinaan, bimbingan teknis, dan fasilitasi harus terus dilakukan pusat dan provinsi dalam rangka meningkatkan kinerja utama Bidang KBKR.

Baca Juga:

Adakah Kolerasi Program Pendidikan Seks dengan Penurunan Kehamilan Remaja?

Teguh menekankan pentingnya meningkatkan prevalensi kontrasepsi modern (mCPR), menurunkan unmet need, dan meningkatkan peserta aktif metode kontrasepsi jangka panjang (PA MKJP). Pendampingan tersebut, lanjut dia, berguna agar penurunan angka kematian.

Lebih jauh, Teguh juga menyoroti soal keterbatasan sumber daya manusia, yang sebaiknya diantisipasi dengan strategi cerdas agar dapat mengoptimalkan seluruh kegiatan yang telah direncanakan di tahun 2024.

"Saya juga berpesan agar mitra kerja dan pemangku kepentingan terkait perlu dipetakan dengan baik, agar dapat mendorong pihak swasta dan mitra kerja lainnya berpartisipasi dalam pelaksanaan program-program KBKR dari berbagai aspek," tutur dia. (*)

Baca Juga:

Pendidikan Seks Jadi Kunci Hak Otonomi Tubuh

#Pendidikan Seksual
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
PSI DKI Tampung Saran Warga Soal Pendidikan Seksual Sejak Dini
Topik lain yang dibahas dalam FGD meliputi pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur pendidikan, seperti gedung sekolah
Angga Yudha Pratama - Minggu, 04 Mei 2025
PSI DKI Tampung Saran Warga Soal Pendidikan Seksual Sejak Dini
Fun
Komunikasi Terbuka, Langkah Utama Edukasi Seksual pada Anak di Era Digital
Anak perlu diajarkan edukasi seksual sesuai dengan masanya.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 22 April 2024
Komunikasi Terbuka, Langkah Utama Edukasi Seksual pada Anak di Era Digital
Fun
Pendidikan Seks Usia Dini Penting Cegah Kanker Serviks dan Payudara
Pengenalan seksualitas pada anak diawali dengan mengenalkan organ reproduksi, bukan sekadar hubungan antara pria dan wanita.
Wisnu Cipto - Sabtu, 24 Februari 2024
Pendidikan Seks Usia Dini Penting Cegah Kanker Serviks dan Payudara
Bagikan