Pemprov DKI Tarik Sepatu Raksasa yang Jadi Sasaran Aksi Vandalisme

MerahPutih.com - Instalasi sepatu raksasa yang menjadi sasaran vandalisme yang berada di Sudirman, Jakarta terpaksa harus diangkut oleh Pemprov DKI untuk dilakukan pembersihan.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Ahmad Riza Patria berkata, bila sepatu raksasa didiamkan dengan kondisi yang banyak coretan, diyakini tidak akan enak dipandang mata.

"Corat-coret yang tidak bijak, tidak baik, makanya sekarang harus dibersihkan dulu, dirapihkan, dibersihkan dulu," ucap Riza di Jakarta, Senin (20/9).

Baca Juga:

Satpol PP DKI Buru Pelaku Vandalisme Instalasi Seni Sepatu

Politikus Gerindra DKI ini bilang, sepatu raksasa produk UMKM ini bakal kembali memanjakan mata warga Jakarta, jika kondisinya sudah bersih dari coretan yang tidak bertanggung jawab itu.

"Nanti pada waktunya kita akan tampilkan lagi," ucapnya

Instalasi sepatu raksasa di Jalan MH Thamrin dekat Stasiun BNI Sudirman, Jakarta Pusat menjadi sasaran aksi vandalisme, pada Sabtu, (18/9) lalu. Padahal tugu sepatu tersebut baru saja diresmikan pada Jumat, 17 September 2021.

Tugu sepatu raksasa tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI bersama Jakarta Experience Board (JXB) dan Sepatu Compass.

Baca Juga:

Instalasi Kolaborasi Sepatu Compass dengan BCA Hadir di Beberapa Titik Ibukota

Instalasi sepatu raksasa bertajuk "Xpresikan Warnamu" ini sekaligus menjadi penanda dimulainya rangkaian acara Festival Kolaborasi Jakarta 2021.

Instalasi sepatu Compass ini di tiga titik di Jakarta, pada 17-26 September 2021, yakni di dekat Stasiun BNI City, Sudirman; Lapangan Banteng dan Alun-Alun Velodrome. (Asp)

Baca Juga:

Ketangguhan Jasa Sol Sepatu Negeri Aing, Jalan Kaki Memperbaiki Alas Kaki