Pemerintah Pusat Diminta Segera Percepat Penanganan Korban Banjir di Kalbar

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 11 November 2021
Pemerintah Pusat Diminta Segera Percepat Penanganan Korban Banjir di Kalbar

Sejumlah warga mencoba mencari pertolongan saat banjir merendam rumah warga di Desa Perigi Kecamatan Silat Hilir wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Kamis (4/11). ANTARA/HO-BPBD Kapuas Hulu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah pusat diminta untuk cepat menangani korban banjir di lima kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat yang sudah berlangsung selama beberapa pekan terakhir.

"Sampai hari ini air masih tetap tinggi di lima kabupaten di bagian pehuluan Kalbar. Ada Kabupaten Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi dan Kapuas Hulu," ucap Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syarif Abdullah Alkadrie dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (10/11).

Baca Juga

BNPB Kirim Dana Siap Pakai Buat Korban Banjir di Kalimantan Barat

Menurut anggota DPR RI dari Dapil Kalbar 1 itu, saat ini yang mendesak adalah bagaimana memenuhi kebutuhan sandang pangan para korban banjir.

"Berhari-hari, berminggu-minggu mereka hidup dengan kondisi banjir. Ini harus dipikirkan karena ada ratusan ribu warga yang terkena dampak," kata Syarif.

Ia mencontohkan di Kabupaten Sintang, berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang dikutip dari laman kalbar.antaranews.com, ada 140 ribu lebih jiwa yang terkena dampak banjir.

"Ini jumlah yang tidak sedikit," tegas Syarif Abdullah.

Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito meninjau lokasi terdampak banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Selasa (9/11/2021). ANTARA/HO-BNPB
Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito meninjau lokasi terdampak banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Selasa (9/11/2021). ANTARA/HO-BNPB

Dia memahami bahwa langkah jangka pendek adalah bagaimana menangani para korban banjir tersebut.

"Kalau upaya teknis untuk mempercepat air surut, sepertinya sulit dilakukan dalam waktu singkat karena ketinggian daratan dan air sungai yang sama serta dalam jumlah luas di sepanjang daerah aliran sungai di lima kabupaten yang terkena banjir," ujarnya

Namun ia mengingatkan agar para peneliti dapat membuat atau menciptakan teknologi baru guna memimalisasi dampak bencana misalnya dengan optimalisasi teknologi modifikasi cuaca. "Ke depan hal tersebut perlu karena Indonesia sudah termasuk ke dalam negara ramah bencana," ungkap dia.

Selain itu, mempersiapkan kondisi pasca banjir setelah air surut dan aktifitas mulai berlangsung normal.

Wilayah pehuluan Provinsi Kalbar selama beberapa pekan terakhir terendam banjir terutama di sekitar daerah aliran sungai. Salah satu lokasi yang terkena dampak parah adalah Kabupaten Sintang. (Pon)

Baca Juga

Jakarta Masih Kebanjiran, PSI: Anies Jangan Berfokus pada Program Gimmick

#Banjir #Banjir Kalimatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bentukan Prabowo Diharap Jadi Juru Selamat Korban Banjir Sumatra
Legislator dari Fraksi PKB tersebut mendesak agar tim bentukan Presiden nantinya tidak terjebak dalam birokrasi yang lamban
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 Desember 2025
Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bentukan Prabowo Diharap Jadi Juru Selamat Korban Banjir Sumatra
Indonesia
11 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tetapkan Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Inhu Diminta Mengikuti
11 kabupaten/kota itu tersebut yakni Kabupaten Rokan Hulu, Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Siak, Kuansing, Kampar, Kepulauan Meranti, Bengkalis, Pelalawan, Kota Pekanbaru, dan Dumai.
Frengky Aruan - Rabu, 17 Desember 2025
11 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tetapkan Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Inhu Diminta Mengikuti
Indonesia
5 Kabupaten/Kota di Bali Terendam Banjir, Dampak Siklon 93S
Hal ini seperti disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali.
Frengky Aruan - Selasa, 16 Desember 2025
5 Kabupaten/Kota di Bali Terendam Banjir, Dampak Siklon 93S
Indonesia
Pemerintah Tegaskan Kerahkan Berbagai Sumber Daya Tangangi Bencana Banjir Sumatera
Pengerahan sumber daya nasional untuk penanganan bencana di Sumatera diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 Desember 2025
Pemerintah Tegaskan Kerahkan Berbagai Sumber Daya Tangangi Bencana Banjir Sumatera
Indonesia
Pemprov Aceh Minta Bantuan UNDP dan UNICEF, Mendagri: Kami Pelajari
Korban jiwa di tiga provinsi mencapai 1.030 jiwa, dan 206 warga dinyatakan hilang. Kemudian, jumlah pengungsi, per 15 Desember, mencapai 608.940 orang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 Desember 2025
Pemprov Aceh Minta Bantuan UNDP dan UNICEF, Mendagri: Kami Pelajari
Indonesia
Rumah Eks Bupati Jember Hendy Siswanto Ikut Kebanjiran, Jembatan 20 Meter Putus
banjir Jember,Sungai Bedadung,Kampung Ledok,Kaliwates,Patemon,Rambipuji,Tegal Besar,Patrang,BPBD Jember,rumah hanyut,429 KK terdampak
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
Rumah Eks Bupati Jember Hendy Siswanto Ikut Kebanjiran, Jembatan 20 Meter Putus
Indonesia
Sungai Bedadung Meluap Picu Banjir Hingga 2 Meter, Ribuan Warga Jember Mengungsi
BPBD Jember mencatat banjir terjadi di 20 lokasi dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 30 centimeter hingga mencapai 2 meter.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
Sungai Bedadung Meluap Picu Banjir Hingga 2 Meter, Ribuan Warga Jember Mengungsi
Indonesia
70 Ribu Hektare Sawah Rusak Akibat Banjir Sumatera, Cadangan Beras Disiapkan 120 Ribu Ton
Mentan melaporkan pada Presiden Prabowo Subianto cadangan yang disiapkan tersebut merupakan tiga kali lipat dari perkiraan kebutuhan di lapangan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 Desember 2025
70 Ribu Hektare Sawah Rusak Akibat Banjir Sumatera, Cadangan Beras Disiapkan 120 Ribu Ton
Indonesia
Kementerian ESDM Tunda Pengumuman Tambang Penyebab Banjir Sumatera
Hasil kajian tersebut belum bisa dipublikasi untuk menjadi bahan perbincangan publik, sebab pemerintah ingin masyarakat fokus terhadap misi kemanusiaan
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 Desember 2025
Kementerian ESDM Tunda Pengumuman Tambang Penyebab Banjir Sumatera
Indonesia
Daya Beli Warga Korban Banjir Sumatera Bakal Turun di 2026, Butuh Rp 70 Triliun Buat Rekonstruksi
Pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera pada kuartal I-2026 diprediksi masih rendah seiring jalur logistik banyak yang terputus di tiga daerah terdampak bencana, sehingga produksi takkan optimal.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Desember 2025
Daya Beli Warga Korban Banjir Sumatera Bakal Turun di 2026, Butuh Rp 70 Triliun Buat Rekonstruksi
Bagikan