Pelesiran Belum Lengkap Tanpa Obat Masuk Angin


Menjadi senjata ketika badan kurang fit. (Foto: Unsplash/Content Pixie)
BUAT para traveler, ada sebuah produk wajib yang tampaknya selalu dibawa kemana-mana ketika pelesiran. Apalagi kalau bukan tolak angin atau mungkin minyak kayu putih. Kehangatan yang diberikan menjadi solusi ketika batuk, mual, hingga masuk angin.
Bentuknya yang sederhana dan mudah dibawa menjadi alasan mengapa sering kali obat masuk ingin ada di dalam tas kecil atau kantung celana. Cara kerjanya yaitu dengan menghambat produksi dan kerja histamin yang diproduksi tubuh, sehingga mencegah stimulasi saraf di otak dan telinga bagian dalam yang bisa menyebabkan mual, muntah, dan pusing.
Pertama kali minum tolak angin rasanya "semeriwing" pedas dan enggak enak ditenggorokan. Hanya dengan sekali tegukan, wajahmu dijamin berubah karena baru pertama kali mencicipi. Buat yang mungkin merasa terlalu pedas, bisa ditambahkan dengan air putih.
Baca juga:

Memang sih awalnya di mulut dan tenggorokan itu rasanya enggak enak banget. Tapi ketika di perut, badan terasa lebih rileks dan jauh lebih baik. Kehangatannya sama seperti wedang jahe yang kamu seruput ketika berada di puncak. Mantap.
Sama seperti kehidupan yang up and down, kesehatan tubuh pun juga begitu. Ada saatnya kita benar-benar fit dan semangat. Ada juga waktu ketika tubuh sedang dalam kondisi kurang prima. Selain kata semangat dari pacar, tentu obat masuk angin juaranya.
Obat masuk angin ini memang sudah menjadi andalan dan digunakan sejak lama. Harganya yang rendah dan mudah didapatkan di warung, menjadi alasan mengapa banyak orang menggunakannya. Terlebih, buat kamu yang suka bekerja seharian dan tidak memiliki waktu cukup istirahat.
Baca juga:

Selain dalam bentuk sachet, obat masuk angin biasanya menggunakan minyak kayu putih. Benda hijau dengan logo elang merah di tengah ini memang sudah legend. Bahkan bisa diyakini, setiap rumah pasti memiliki minimal satu minyak kayu putih. Meski aromanya tidak sedap bagi sebagian orang, minyak kayu putih dapat memberikan kehangatan jika dioleskan ke bagian tubuh.
Buat kamu yang sering merasa mual ketika naik pesawat, mobil, atau kapal, cukup hirup aroma minyak kayu putih agar merasa jauh lebih baik. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa

Selamatkan Putrinya yang Jatuh ke Laut, Seorang Ayah Melompat dari Kapal Pesiar Disney Dream

Momen Libur Panjang Waisak, KAI Daop 6 Kerahkan KA Tambahan

Tim Siber Polisi Pantau Percakapan Pemesanan Travel Gelap untuk Mudik Lebaran

Seoul Diserbu 13 Juta Wisatawan, Istana Kerajaan Jadi Magnet Baru

Mineral King, Proyek Ski Resort Impian Walt Disney yang Tak Pernah Terwujud

Kebanggan Bulukamba, Festival Pinisi Masuk Daftar KEN 2025

Polisi Amankan 100 Travel Gelap, Biar Enggak Cari Penumpang Saat Lebaran

Solo Traveling Jadi Ekspresi Self-Love di Hari Valentine, Jepang Destinasi Paling Favorit

Korsel Keluarkan Travel Advisory untuk Santorini dan Pulau Yunani Lainnya akibat Ratusan Gempa
