Pelatnas PBSI Sabet Empat Gelar Kejurnas 2015


Jonatan Christie. Foto: Official PBSI
MerahPutih Bulu Tangkis - Atlet Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Cipayung Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) sukses menyabet empat dari lima gelar juara yang diperebutkan dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2015.
Satu-satunya sektor yang lepas dari genggaman adalah sektor ganda campuran dimana wakil Jawa Tengah, Rafiddias Akhdan Nugroho/Vita Marissa, berhasil mengalahkan pasangan Pelatnas PBSI, Riky Widianto/Anissa Saufika.
Dalam turnamen yang bertajuk Pertamina Kejurnas PBSI 2015 itu, Ricky/Anissa kalah usai bermain tiga set 16-21, 21-10, 21-18 di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Sabtu (12/12).
Sedangkan empat gelar yang diraih pebulu tangkis Pelatnas PBSI diraih, Fitriani (tunggal putri), Jonatan Christie (tunggal putra), Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari (ganda putri) dan Rian Agung Saputro/Berry Angriawan (ganda putra).
Fitriani sukses meraih gelar juara pertamanya di Kejurnas usai mengalahkan seniornya, Hanna Ramadini dengan skor 22-24, 21-12, 21-8.
“Di tahun 2016 nanti, harapannya bisa masuk ke dalam skuad Piala Uber 2016 dan prestasi saya bisa terus meningkat. Saya ingin tahun depan bisa masuk top 50,” ungkap Fitriani seperti dikutip BadmintonIndonesia.
Jonatan membuktikan dirinya masih menjadi yang terkuat di sektor tunggal putra dewasa setelah memupuskan harapan Fikri Ihsandi Hadmadi (DKI Jakarta) untuk meraih gelar dan menggunakan kesempatan untuk kembali masuk pelatnas. Unggulan pertama ini mengalahkan Fikri dengan skor 21-14, 14-21, 21-19.
“Kemenangan ini terasa spesial buat saya karena tahun ini prestasi internasional saya kurang. Semoga tahun depan lebih baik lagi. Kejurnas tahun ini cukup ramai, namun kurang pemain senior seperti Simon Santoso, Dionysius Hayom Rumbaka dan Tommy Sugiarto. Dan kalau ada Ihsan Maulana Mustofa, sepertinya akan lebih seru,” ucap Jonatan.
Pasangan non-unggulan, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari, keluar sebagai juara ganda dewasa putri divisi I usai mengalahkan rekan se-pelatnas mereka, Melvira Oklamona/Rika Rositawati lewat tiga game 18-21, 21-7, 21-15.
“Sejauh ini partai yang paling menegangkan itu di semifinal. Karena kami sudah unggul cukup jauh di game ketiga, namun kemudian terkejar dan kehilangan lima poin,” ungkap Della.
“Harapannya tahun depan bisa naik level ke Grand Prix Gold, Super Series dan jadi juara,” ucap Rosyita.
“Semoga tahun depan bisa masuk top 10,” sambung Della.
Sementara itu, Rian/Berry sukse merebut gelar juara usai mengalahkan rekan sepelatnas, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Rian/Berry yang diunggulkan di tempat ketiga, menang dengan skor 21-15, 19-21, 21-18.
“Kami berharap di tahun 2016, kami bisa menembus turnamen level super series tanpa harus melewati kualifikasi. Tahun ini kami banyak bertanding di level grand prix dan grand prix gold, semoga tahun depan poin kami cukup untuk bermain di super series,” tutur Rian.
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Gaya dan Performa Menyatu! Intip Jersey Kolaborasi MILLS x Merah Putih Media yang Bikin Tim Makin Kompak

Jojo Terhenti di 16 Besar, Indonesia Tidak Mempunyai Wakil di Sektor Tunggal Putra China Open 2025

18 Negara akan Berlaga di Kejuaraan WONDR Badminton Asia Junior Championships 2025

Tersingkir Lebih Cepat dari Japan Open 2025, Jonatan Christie Banyak Lakukan Kesalahan

Gregoria Siap Bertarung di Japan Open 2025 Setelah Absen 3 Bulan,

Fokus Buyar karena Angin, Jojo Kandas di Babak 16 Indonesia Open 2025

Sempat Kesulitan Kalahkan Wakil Singapura di Babak 32 Besar Indonesia Open, Jonatan Christie Soroti kok

Indonesia Open 2025: Tunggal Putra Indonesia Jonatan Christie Melangkah Ke Babak 16 Besar

Badminton Lover Sambut Gelaran Bulu Tangkis Indonesia Open 2025 di Istora Senayan Jakarta

Apriyani/Febi Pastikan Tiket Semifinal BWF World Tour Super 500 Malaysia Masters 2025
