Pekan Kedua Agustus Gunung Kidul Gelar Festival Kesenian

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 01 Agustus 2017
Pekan Kedua Agustus Gunung Kidul Gelar Festival Kesenian

Salah satu penampilan budaya dalam Pawai Kesenian Yogyakarta ( ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menggelar Festival Kesenian Yogyakarta 2017 di Alun-alun Wonosari pada Senin (7/8) hingga Sabtu (12/8) untuk menjaga kelestarian kebudayaan asli.

Kepala Bidang Seni Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Gunung Kidul Ristu Raharja di Gunung Kidul, Selasa (1/8), mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan untuk pelaksanaan FKY.

"Selain menentukan waktu kegiatan, mengkoordinasi pentas seni yang disuguhkan dalam acara tersebut," katanya.

Sebagaimana dilansir Antara, Ristu Raharja mengatakan FKY kali ini diisi pentas seni oleh 25 kelompok yang berasal dari 18 kecamatan dan perwakilan dari luar daerah.

"Pementasan yang dilaksanakan di antaranya pentas musik campur sari, jatilan hingga kesenian reog," katanya.

Ristu mengatakan penutupan direncakan kirab seni dari Alun-alun Wonosari menuju ke taman kota terus ke barat menuju simpang tiga Kepek ke kiri dan masuk lagi ke Kota Wonosari.

"Kami sengaja tidak melalui RSUD Wonosari karena tidak ingin mengganggu operasional rumah sakit," katanya.

Sementara itu Ketua DPRD Gunung Kidul Suharno menyambut baik digelarnya FKY di tahun ini, namun dia berharap Dinas Kebudayaan memiliki inovasi.

"Jangan hanya sebatas seremonial, tetapi bisa berinovasi," katanya.

Ia berharap, KY mampu melestarikan seni dan adat tradisional asli Gunung Kidul. "Jangan sampai kesenian asli hilang sehingga anak cucu kita nanti lupa," katanya.(*)

Sumber: ANTARA

#Festival Kesenian Yogyakarta #Pawai Budaya #Pawai Budaya Yogya Istimewa #Kabupaten Gunungkidul
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Upacara ini biasanya diikuti oleh ribuan peserta, yang terdiri dari perwakilan 15 banjar dengan rentang usia 12 hingga 60 tahun
Angga Yudha Pratama - Minggu, 04 Mei 2025
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Berita Foto
Antusias Siswa Berkebutuhan Khusus SLB YPAC Pawai Budaya Peringati HUT RI ke-79
Iring-iringan Pawai Budaya anak-anak berkebutuhan khusus sekolah SLB YPAC memperingati HUT RI ke-79 di Kawasan Hang Leukir, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (19/8/2024).
Didik Setiawan - Senin, 19 Agustus 2024
Antusias Siswa Berkebutuhan Khusus SLB YPAC Pawai Budaya Peringati HUT RI ke-79
Indonesia
Anggota DPR soal Wabah Antraks di Gunungkidul: Warga Harus Diedukasi
Handoyo mengatakan, kasus antraks ini menjadi bukti masyarakat belum memahami bahayanya penyakit ini. Termasuk cara penularannya.
Andika Pratama - Selasa, 11 Juli 2023
Anggota DPR soal Wabah Antraks di Gunungkidul: Warga Harus Diedukasi
Indonesia
1 Warga Gunungkidul Meninggal karena Antraks
Warga ini diketahui adalah pria berusia 73 tahun dan meninggal dunia di RSUP Dr Sardjito. Sebelumnya, tewas dengan diagnosis suspeks antraks, korban memakan daging sapi yang mati mendadak.
Andika Pratama - Kamis, 06 Juli 2023
1 Warga Gunungkidul Meninggal karena Antraks
Bagikan