PDIP DKI Sebut Gerebek Lumpur Andalan Anies Tak Mampu Atasi Banjir

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 22 Februari 2021
PDIP DKI Sebut Gerebek Lumpur Andalan Anies Tak Mampu Atasi Banjir

Ketua Fraksi PDIP DPRD Gembong Warsono. Foto: MP/Asropih

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta mengkritik program Gerebek Lumpur yang diagungkan Gubernur Anies Baswedan saat ini. Sebab, kebijakan itu tidak memberi pengaruh dalam penyelesaian masalah banjir Jakarta.

"Apakah gerebek lumpur itu bermanfaat signifikat terhadap pengentasan banjir, saya kira tidak," ucap Ketua Fraksi PDIP DPRD, Gembong Warsono di Jakarta, Senin (22/2)

Baca Juga

Anies Klaim Banjir di Jakarta Sudah Surut

Meski belum berikan dampak yang baik bagi banjir DKI, ucap Gembong, tapi kegiatan itu menguntungkan Pemprov DKI dalam pembuatan lahan reklamasi Ancol, Jakarta Utara. Sebab sedimen Gerebek Lupur digunakan untuk memadatkan lahan reklamsi.

"Tapi ya memang ada manfaatnya. Contohnya bermanfaat untuk memperluas ancol dari pengerukan," sindir Gembong.

Gembong berpendapat, sepanjang Pemerintah DKI tidak melakukan normalisasi sungai persoalan banjir di Jakarta belum terselesaikan. Pasalnya klaim Gembong, program itu paling ampuh untuk mengatasi banjir.

"Saya rasa sulit untuk bisa mengatasi persoalan banjir. Jadi, koncinya adalah normalisasi," ucap anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu.

Gembong Warsono
Ketua Fraksi PDIP DPRD Gembong Warsono. Foto: MP/Asropih

Hingga saat ini, Gembong pastikan, Gubernur Anies dan jajaranya tidak melaksanakan kegiatan normalisasi sungai. Padahal Pemprov DKI memiliki anggaran dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dalam membebaskan lahan untuk normalisasi sungai-sungai.

"Tapi di anggaran 2021 itu memang ada, melalui dana PEN, pemprov udah mulai mau mengerjakan itu (pembebasan lahan)," jelas dia.

Maka kata dia, selama ini Pemprov DKI tidak melakukan upaya maksimal dalam pengendalian banjir. Saat Anies memimpin DKI tak ada program pengendalian banjir yang terealisasi.

"Tidak ada program pengentasan banjir yang tereksekusi dalam 3 tahun kepemimpinan Anies di Jakarta," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga

Anies Dinilai Tak Punya Konsep Jelas Soal Penataan Banjir

#Banjir #Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Proses pembersihan berlangsung lebih cepat, jika memungkinkan agar Jumat dapat selesai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Indonesia
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Banjir Bali disebabkan oleh kerusakan lingkungan. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengkhawatirkan soal pariwisata.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Indonesia
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Drainase diduga menjadi penyebab banjir di Bali. DPR RI pun memperingatkan, bahwa bencana bisa terulang jika tidak ada perbaikan.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Indonesia
Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar
Tim reaksi cepat beserta alat berat dan perlengkapan penanggulangan banjir disiagakan di lokasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar
Indonesia
Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian
BNPB mencatat, hingga Rabu (10/9) malam, 202 kepala keluarga terdampak banjir di Bali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian
Indonesia
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Sang istri Endang sudah dalam kondisi meninggal dunia saat ditemukan dekat vila di pinggir Sungai Tukad Umlas, Kabupaten Badung.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Indonesia
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
BMKG sebut hujan ekstrem di Bali dipicu fenomena gelombang ekuatorial Rossby.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
Indonesia
Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam
Kepala BNPB sebut sejauh ini belum ada laporan WNA yang menjadi korban banjir di Bali.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam
Indonesia
Banjir Besar Melanda Bali, 2 Warga Meninggal dan Ratusan Lainnya Terdampak
BNPB mengatakan banjir di wilayah Bali terjadi sejak Selasa (9/9) malam.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Banjir Besar Melanda Bali, 2 Warga Meninggal dan Ratusan Lainnya Terdampak
Indonesia
Wayan Koster Sebut Banjir di Bali Disebabkan Curah Hujan Tinggi, Juga Singgung Persoalan Sampah
Hujan mengguyur Bali sejak Selasa (9/9) hingga Rabu (10/9).
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
Wayan Koster Sebut Banjir di Bali Disebabkan Curah Hujan Tinggi, Juga Singgung Persoalan Sampah
Bagikan