Pasca Serangan di Mabes Polri, Jokowi Minta TNI Hingga BIN Waspada
Presiden Jokowi . (Foto: Antara)
Merahputih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BIN Jenderal (Purn) Budi Gunawan untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal itu dilakukan pasca aksi serangan ke Mabes Polri, kemarin.
"Saya juga telah memerintahkan Kapolri, Panglima TNI dan Kepala BIN untuk meningkatkan kewaspadaan," ujar Jokowi dalam video yang disiarkan kanal YouTube Setpres, Kamis (1/4).
Baca Juga:
Beredar Identitas Perempuan Diduga Pelaku Teror di Mabes Polri
Jokowi juga meminta masyarakat untuk tetap tenang. Dia meminta warga untuk tetap waspada. "Dan kita semuanya bersatu melawan terorisme," ujar Jokowi.
Jokowi pun mengajak seluruh warga negara menjaga persatuan. Ia ingin agar masyarakat bersama-sama melawan terorisme.
"Saya tegaskan sekali lagi tidak ada tempat bagi terorisme di Tanah Air," kata dia.
Adapun penembakan yang diduga terkait aksi teror terjadi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu (31/3) sore.
Dalam video amatir, pelaku ZA (25) yang berpakaian hitam berusaha masuk ke lingkungan Mabes Polri.
Baca Juga:
ZA kemudian terlihat jatuh dan tersungkur setelah tertembak petugas Kepolisian.
Peristiwa ini terjadi tak lama setelah Polri melakukan sejumlah penggerebekan terhadap terduga teroris, usai terjadi aksi teror bom bunuh diri di Makassar pada Minggu (28/3). (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Naveed Akram, Pelaku Penembakan di Pantai Bondi, Australia, Didakwa atas 15 Pembunuhan
12 Orang Meninggal Akibat Penembakan di Pantai Bondi Australia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan