Para Pemain Timnas Spanyol Kecam Tragedi Bom Paris


Dua pemain Spanyol, Cesc Fabregas dan Diego Costa (Foto: Sportskeeda)
MerahPutih Sepak Bola - Serangan teroris dan bom bunuh diri mewarnai laga uji coba Prancis melawan Jerman di Stade de France, Sabtu (14/11). Penghitungan sementara menyebut, korban tewas mencapai total 153 orang akibat serangkaian serangan di Paris tersebut.
Menyusul tragedi berdarah tersebut, banyak yang mengecam tak terkecuali atlet dunia. Para pemain timnas Spanyol pun tak ketinggalan bersuara. Beberapa nama di antaranya adalah Nolito, Diego Costa dan Cesc Fabregas.
"Apa yang terjadi di Paris amat sangat disayangkan. Sepak bola seharusnya menghadirkan kesenangan. Saya tak tahu bagaimana, tapi masalah ini harus diatasi," tutur Nolito, sebagaimana diwartakan laman Sefutbol.
Sama seperti Nolito, Costa juga menyesalkan insiden ini karena sampai harus memakan korban jiwa. "Nyawa manusia merupakan hal yang paling penting, baik di dalam maupun luar lapangan. Saya ingin menyampaikan simpati untuk para keluarga korban," ujar Costa.
Senada dengan dua kompatriotnya, Fabregas mengungkapkan: "Tak ada kata yang bisa menjelaskan apa yang terjadi di Paris. Simpati kami buat para keluarga korban."
Sumber keamanan Paris menuturkan kepada AFP, bahwa serangan teror pada Jumat (13/11) waktu setempat, terjadi di sedikitnya tujuh lokasi berbeda dalam semalam.
BACA JUGA:
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat

785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta

ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris

Penembakan Massal Menghebohkan Warga Thailand 6 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor

Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga

BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026

Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor

20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah

Fasih Berbahasa Spanyol, Trent Alexander-Arnold Klaim Cuma Butuh Belajar Beberapa Bulan
