Panglima TNI Diminta Serius Tangani KKB

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 11 Mei 2022
Panglima TNI Diminta Serius Tangani KKB

Jenazah Marinir TNI korban KKB Papua tiba di Bandara Haluoleo Kendari, di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Senin (28/3/2022). (ANTARA/HO)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus menebar ancaman di Papua. Terakhir terjadi kontak senjata antara KKB dengan Satuan Tugas Kodim Yonif R 408/SBH di Pasar Tradisional Ilaga Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Sabtu (30/4).

Pengamat kebijakan publik Jerry Massie meminta Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk serius dalam memberantas aksi KKB di Papua.

"Saya kira harus ada keseriusan dari Panglima TNI Andika Perkasa. Ingat, Papua juga bagian penting dari Indonesia dan mereka juga penyumbang penerimaan domestik bruto (PDB) untuk negara kita," kata Jerry di Jakarta, Rabu (11/5).

Baca Juga:

Kontak Senjata dengan KKB di Ilaga, Dua Prajurit Yonif R 408/SBH Terluka

Dia mengatakan, perlu ada pendekatan dan lobi agar situasi dan kondisi di Papua stabil, aman, dan kondusif. Apalagi, tambahnya, saat dilantik menjadi Panglima TNI, Andika berjanji akan memperbaiki penanganan konflik di Papua.

Menurut Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) itu, pendekatan melalui aspek budaya bisa dilakukan dan dianggap sangat ampuh. Masyarakat Papua, katanya, pada dasarnya adalah orang baik, sehingga upaya pendekatan itu dapat dilakukan lewat para kepala suku dan tokoh agama untuk membantu sosialisasi.

"Pentingnya masuk lewat budaya persuasif, sebetulnya jangan ada ancaman dan tindakan sporadis. Ingat, anak Papua bagian NKRI dan perlu dijaga," katanya, seperti dikutip Antara.

Komunikasi dan diplomasi budaya juga harus terus dikedepankan, katanya. Pemerintah harus mengetahui dan memahami kenapa terjadi gejolak dan pergolakan di Papua.

"Setidaknya, pemerintah pusat harus mengetahui akar masalah karena tidak ada asal kalau tidak ada api. Pada dasarnya, banyak dari orang Papua hanya mempertahankan hak dan tanah mereka," tambahnya.

Selama Januari-Maret 2022, KKB tercatat telah melakukan tujuh aksi kekerasan hingga mengakibatkan 13 orang korban tewas. Terakhir, Rabu (17/4), prajurit TNI di Pos TK Quari Atas Yonif R 431/SSP Distrik Kenyam berhasil menggagalkan upaya aksi kekerasan dari KKB di Kabupaten Nduga, Papua.

Baca Juga:

Dua Anggota KKB Tewas Ditembak, Diduga Terlibat Pembakaran Rumah Warga

Sementara itu, saat dilantik menjadi Panglima TNI, Andika berjanji akan memperbaiki penanganan konflik di Papua, serta mengevaluasi dan mengubah strategi dalam menjaga keamanan NKRI.

"Papua pasti kami akan perbaiki karena saya ingin menggunakan peraturan perundangan, sehingga jangan sampai kita ini melakukan tindakan atau mengambil hak orang lain," kata Andika saat pelantikan pada 17 November 2021.

Dia ingin prajurit TNI melaksanakan tugas di Papua sama seperti daerah lain. Andika juga mengaku telah memiliki konsep baru dalam menangani konflik di Papua.

"Detailnya setelah saya lakukan evaluasi. Saya sudah ada konsep sehingga itu yang akan saya lakukan," ujarnya. (*)

Baca Juga:

KKB Bakar Mes PT MTT di Kabupaten Puncak

#Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) #Papua #Konflik Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Apabila ditemukan indikasi pelanggaran, akan dikenakan sanksi tegas bagi rumah sakit yang diduga menolak pasien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Indonesia
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Banyak mahasiswa asal Papua yang belajar di luar negeri belum menerima beasiswa dari pemerintah daerah. Pemerintah pusat akan mengambil alih pembiayaan melalui LPDP.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penyerangan Polres Mamberamo Raya, Papua, bermula dari laporan keributan warga yang diduga terpengaruh minuman keras di sekitar perempatan SD Adven Burmeso.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Indonesia
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Dugi Telenggen alias Dugwi Kogoya, anggota KKB pelaku penembakan Brigadir Joan H. Sibarani dan warga sipil di Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, akhirnya berhasil diringkus.
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Indonesia
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli telah mengutus eselon satunya turun langsung ke tanah Papua untuk berdialog dengan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan mahasiswa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Indonesia
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
“Atas nama Kementerian Kehutanan, saya mohon maaf agar apa yang terjadi ini menjadi catatan,” kata Raja Juli.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kogoya berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar ke depan proses serupa dilakukan secara lebih bermartabat dalam menghormati budaya masyarakat Papua.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Indonesia
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
"Kami memahami bahwa mahkota Cenderawasih bukan sekadar benda, melainkan simbol kehormatan dan identitas kultural masyarakat Papua,” kata Dirjen KSDAE Kemenhut Satyawan Pudyatmoko
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Undius Kogoya, pimpinan KKB Intan Jaya, meninggal karena sakit di Distrik Wandai, Papua Tengah. Ia dikenal terlibat dalam berbagai aksi penyerangan sejak 2022.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Bagikan