Pameran Spesial Apresiasi 60 Tahun Perjalanan Karier Hayao Miyazaki
Pameran ini diharapkan dapat memperkenalkan karya-karya Hayao Miyazaki kepada banyak orang. (Foto: Academy Museum)
NAMA Hayao Mizayaki pastinya sudah tidak asing lagi bagi para pencinta animasi studio Ghibli. Animator kelahiran 1941 itu ialah sosok berjasa di balik belasan film animasi fenomenal yang begitu dicintai banyak orang.
Untuk merayakan tapak tilas perjalanan kariernya, Academy Museum of Motion Pictures baru saja mengumumkan bahwa pameran perdananya akan menjadi penghormatan restrospektif bagi Hayao Miyazaki, demikian seperti yang dikabarkan laman Variety.
Baca juga:
Presentasi mengenai Miyazaki itu nantinya akan dipamerkan di Galeri Marilyn and Jeffrey Katzenberg dan mulai dibuka untuk umum pada 30 April 2021.
Pameran itu akan merayakan 60 tahun perjalanan karier Miyazaki sebagai animator, pembuat film, sekaligus penulis.
Ekshibisi ini kabarnya akan menampilkan lebih dari 300 objek hasil eksplorasi dari kesebelas film animasi utamanya Miyazaki. Termasuk film animasi Spirited Away, My Neighbor Totoro, Ponyo, Howl's Moving Castle, Princess Mononoke, Castle in the Sky, dan beberapa judul terkenal lainnya.
Pengunjung akan disuguhi dengan tujuh bagian pameran yang masing-masingnya akan mengangkat tema berbeda dari karya-karya Miyazaki.
Tujuh bagian itu ialah galeri Tree Tunnel, Creating Characters, Making Of, Creating Worlds, Transformation, galeri Magical Forest, dan Spirited Away.
Setiap section itu akan membawa pengunjung melihat proses di balik layar pembuatan film-film Ghibli melalui kacamata sang penciptanya sendiri.
Tak lupa Academy Museum akan menyediakan katalog sepanjang 256 halaman, menampilkan materi produksi Hayao Mizayaki dari karya televisi hingga filmnya. Memamerkan pada pengunjung wawasan tentang teknik animasi legendaris khas Miyazaki.
Baca juga:
Intip 7 Lokasi Asli Inspirasi Film-Film Animasi Studio Ghibli di Jepang
Selain itu, teater museum juga akan memutarkan berbagai film Miyazaki dalam bahasa Inggris dan Jepang. Pengunjung juga dapat membeli merchandise eksklusif Studio Ghibli di toko museum.
"Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan institusi baru kami dengan presentasi terlengkap dari karya Hayao Miyazaki," ungkap Bill Kramer, direktur Academy Museum.
Kramer juga menambahkan bahwa menghormati karier Miyazaki selaku seniman internasional, merupakan cara yang tepat dalam membuka museumnya. Sekaligus menandakan cakupan global dari Academy Museum.
Objek pameran dalam museum ini akan dikuratori oleh Jessica Niebel, kurator Academy Museum Exhibitions bersama asisten kurator J. Raúl Guzmán sambil bekerjasama dengan Studio Ghibli. Niebel mengaku bahwa ia merasa terhormat bisa berkolaborasi dengan Studio Ghibli dalam membuat pameran ini.
Harapannya ekshibisi tersebut akan menarik bagi para penggemar setia Miyazaki, sekaligus dapat memperkenalkan karya animator legendaris itu kepada mereka yang belum familiar terhadap film-filmnya.
Terlebih pameran retrospektif ini menjadi museum pertama di Amerika Utara yang memamerkan pekerjaan seorang Hayao Miyazaki.
Toshio Suzuki, produser sekaligus co-founder Studio Ghibli menyebutkan bahwa pameran ini merupakan sebuah kehormatan besar. Menurutnya hal ini dapat terjadi karena Miyazaki adalah sosok jenius yang dapat menciptakan karakter, lanskap, serta struktur yang penuh orisinalitas.
"Harapan kami pengunjung dapat merasakan keseluruhan ruang lingkup proses kreatif Hayao Miyazaki melalui pameran ini," ucap Suzuki. (sam)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
Bong Joon-ho Berencana Bentuk Pasukan Khusus Penghancur AI, Khawatirkan Pengaruhnya terhadap Karya Seni
Benedict Cumberbatch Komit Garap Film Adaptasi ‘Rogue Male’, Novel yang Mengilhami James Bond
Film 'Merv' Siap Tayang 10 Desember 2025: Tentang Cinta, Perpisahan, dan Anjing yang Ikut Patah Hati
Vecna di Stranger Things 5 Ternyata Punya Rencana yang Jauh Lebih Gila!
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Simak Lagu Sinopsis dan Urutan Film 'Avatar' Jelang Rilis 'Fire and Ash' Desember 2025
Romansa Semalam di Prancis, Film 'Champagne Problems' Netflix Sukses Bikin Penonton Baper
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Lagu 'Bunga Maaf' Perkuat Nuansa Drama Emosional di Trailer Film 'Suka Duka Tawa'