Palestina Harap Liga Arab Boikot Negara yang Pindahkan Kedubes ke Yerusalem
Pendukung rakyat Palestina mengadakan aksi protes menentang keputusan Presiden AS Donald Trump. (ANTARA FOTO/REUTERS/Nacho Doce)
MerahPutih.com - Menteri Urusan Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina Riad Al Malki mengatakan, Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA) mendesak Liga Arab (LA) agar memboikot negara yang memindahkan kedutaan besar mereka ke Yerusalem.
Ia menjelaskan, pejabat Palestina akan menyeru lima negara Arab agar melaksanakan resolusi pertemuan AL 1980 untuk memboikot pemerintah yang memindahkan kedutaan besar mereka di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AL dijadwakan mengadakan konferensi tingkat menteri pada 6 Januari di ibu kota Jordania, Amman, dan mengkaji mekanisme guna mendesak Amerika Serikat agar mencabut keputusannya mengenai Yerusalem.
"Kami akan mendesak konvensi untuk menuntut semua negara Arab agar melaksanakan resolusi Pertemuan Puncak Amman pada 1980, untuk membekukan hubungan politik dan komersial dengan negara yang memindahkan kedutaan besar mereka ke Yerusalem atau mengakui kota tersebut sebagai ibu kota Israel," kata Al Malki seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Jumat (29/12).
Ia menambahkan bahwa Guatemala, yang baru-baru ini mengumumkan negara itu akan memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem, akan membayar harganya jika Guatemala tidak mencabut keputusan tersebut.
Al Malki juga memperkirakan 10 pemerintah lagi yang memiliki kontrak dengan Palestina akan memindahkan kedutaan besar mereka ke Yerusalem dan mengakui kota tersebut sebagai ibu kota Israel.
Pada awal pekan ini, 138 negara anggota PBB memberi suara yang mendukung resolusi yang menolak setiap perubahan pada posisi atau status Yerusalem yang bertolak-belakang dengan pengumuman Presiden AS Donald Trump pada Rabu (/12), bahwa Yerusalem adalah ibu kota Israel. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV-Presiden Abbas, Makna di Balik 10 Tahun Perjanjian Vatikan-Palestina
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV dan Presiden Palestina, Vatikan Tegaskan Dukung Solusi 2 Negara
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka