None Jakarta 2004 yang Tewas Ternyata Sedang Hamil Lima Bulan
MP News - Rizka Ismailia Puteri Iskandar (30), None Jakarta 2004, yang tewas akibat kecelakaan di Tol Kamal, menuju Bandara Soekarno-Hatta, ternyata tengah hamil lima bulan.
Itu merupakan kehamilannya yang kedua. Rizka dan suaminya, Aldico Juniarto Sapardan, telah dikaruniai satu anak, Akira Princio.
“Puteri sedang mengandung anak kedua kami, usia kandungannya lima bulan. Rencananya minggu depan, hari Rabu atau Kamis kami mau periksakan kandungannya, dan mau USG lihat jenis kelaminnya,” kata Aldico Juniarto Sapardan (33), suami Puteri, saat ditemui di rumahnya yang berada di Jalan Tanah Mas 1 No 33-35, Pulomas, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (14/6/2014) siang.
Kandungannya tersebut, lanjut Aldico, menurut dokter kandungan, yang merupakan pamannya sendiri, dalam kondisi bagus. Pertumbuhan janinnya, berjalan baik.
Mereka sendiri, selama ini, tinggal bersama di rumah orangtua Puteri di Pulomas. Di rumah itu, anak satu-satunya, Akira, dirawat dan dibesarkan.
“Biasanya saya dan Puteri ganti-gantian ngerawat Akira. Karena kami sama-sama bekerja. Tapi kami nggak mau pakai baby sitter. Karena itu, sekarang saya harus rencanakan lagi untuk masalah perawatan Akira nanti, tapi saya sedikit terbantu karena masih ada orangtua kami,” katanya.
Aldico dan Puteri sendiri menikah pada Juli 2010. Mereka sama-sama bertemu pada program pertukaran pelajar tahun 2000 lalu. Kemudian memutuskan berpacaran pada 2001.
“Kami juga sama-sama maju ke ajang Abang None 2004 lewat Jakarta Pusat. Tapi saya nggak berhasil masuk. Puteri berhasil jadi None Jakarta 2004. Tapi tahun 2005 saya disuruh Puteri ikut lagi. Saya turuti, saya berhasil jadi Abang Jakarta Pusat 2005,” katanya.
Putri sendiri, saat ini masih menjalani pendidikan spesialis penyakit dalam FKUI. Sementara, Aldico, aktif sebagai dokter spesialis ortopedi di beberapa rumah sakit di Jakarta.
Menurut Aldico, Puteri merupakan sosok istri yang sangat baik. Puteri dikenalnya sebagai orang yang santai dan sederhana dalam menjalani hidup.
“Dia orangnya nggak neko-neko. Tapi ya sudah, kami keluarga mencoba mengikhlaskan. Mudah-mudahan ini jalan terbaik yang diberikan Allah. Sekarang saya fokus untuk membesarkan anak saya satu-satunya,” kata Aldico berusaha tegar..
Bagikan
Berita Terkait
Utang Motor Berujung Maut, Dua 'Mata Elang' Tewas Dikeroyok di Dekat Makam Pahlawan
Puslabfor Kembali Olah TKP Kebakaran Terra Drone, Apa yang Kurang?
22 Orang Tewas dalam Kebakaran Gedung Terra Drone, Polisi Periksa Manajemen dan Izin Gedung
Pemprov DKI Tanggung Biaya Pemakaman Korban Kebakaran Toko Drone
Percepat Identifikasi Korban, Keluarga Bisa Datang ke Posko RS Polri dan TKP Terra Drone
22 Jenazah Korban kebakaran Terra Drone Berhasil Dievakuasi, Mayoritas Perempuan
20 Kantong Jenazah Tiba di RS Polri, Keluarga Korban Kebakaran Terra Drone Jatuh Pingsan
Korban Tewas Kebakaran Terra Drone Tambah Jadi 17 Orang, Masih Ada Karyawan Terjebak
Tipu 87 Orang, Pemilik dan Staf WO Ayu Puspita Jadi Tersangka
Ajak Warga Lapor Resto-Pasar Jual Daging Anjing, Pemprov Jakarta Jamin Identitas Cepu Aman