NOC dan CdM Basuki Gelar Rapat Membahas Persiapan Atlet Jelang Asian Games


Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) bersama Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia untuk Asian Games 2022 Hangzhou, Basuki Hadimuljono, menggelar rapat koordinasi pertama. (Foto: MP/Kanu)
MerahPutih.com- Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) bersama Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia untuk Asian Games 2022 Hangzhou, Basuki Hadimuljono, menggelar rapat koordinasi pertama dalam rangka persiapan multievent olahraga itu.
Dalam rapat di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) itu CdM Basuki membahas persiapan Asian Games bersama Komite Eksekutif NOC Indonesia dan Ketua Tim Persiapan Asian Games Hangzhou Jadi Rajagukguk.
Baca Juga:
Panahan Pastikan 1 Tiket Olimpiade Paris 2024, Ketum NOC Dorong Cabor Lain Menyusul
Jadi datang didampingi Sekretaris Jenderal Wijaya Noeradi, Wakil Bendahara Aang Sunadji, serta Ketua Review NOC dan juga anggota Tim Review PPON Jovinus Calvin Legawa.
Pertemuan tersebut membahas tentang hasil rekomendasi atlet, disiplin, dan cabang olahraga (cabor) yang telah diserahkan Komisi Sport & Development NOC Indonesia kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga serta persiapan dan kesiapan tuan rumah, mulai dari atlet village, rumah Tim Indonesia, hingga hasil drawing olahraga beregu Asian Games.
“Setelah ditujuk sebagai CdM, baru kali ini kami melakukan rapat koordinasi,” ujar CdM Basuki yang juga menjabat sebagai MenPUPR dalam keteranganya yang dikutip, Kamis (10/8).
Basuki menjelaskan ada beberapa indikator yang memengaruhi penentuan atlet dan cabor yang akan diberangkatkan ke Asian Games Hanzhou.
Diantaranya adalah rekam jejak cabor di beberapa penyelenggaraan multievent terakhir, seperti SEA Games, Islamic Solidarity Games, termasuk Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Hal tersebut, kata Basuki, akan disampaikan secara detail oleh Menpora Dito.
Baca Juga:
Setelah pengumuman Kemenpora, Tim CdM untuk Asian Games selanjutnya akan merancang program kerja, baik kunjungan ke pemusatan latihan nasional (pelatnas) berbagai cabang olahraga serta pengajuan rancangan anggaran.
“Kami juga berencana melakukan kunjungan ke pelatnas karena (waktu penyelenggaraan) sudah semakin dekat, tanggal 18 September itu juga sudah mulai ada pertandingan Asian Games,” kata Basuki.
Sementara itu, Komite Eksekutif Jadi Rajagukguk mengatakan 45 hari menuju pelaksanaan Asian Games Hangzhou, pihaknya akan semakin memperkuat sinergi dan koordinasi dengan semua pihak.
“Kami akan berupaya maksimal agar atlet-atlet kita di sana bisa bertanding dengan fokus dan nyaman, sehingga dapat membanggakan Indonesia,” kata Jadi.
Sebagai informasi, Tim Indonesia untuk Asian Games Hangzhou mendapat dukungan dari official patners, yaitu Wall's Ice Cream, Li-Ning, MyTours, NusaPay, Gudang Kripto, Pocari Sweat, Essenza, Bagasi, dan Berdikari Logistik Suplai. (*)
Baca Juga:
Castlevania: Nocturne Rilis Eksklusif di Netflix pada September 2023
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Luhut Pandjaitan Kembali Jabat Ketua Umum PB PASI, Punya 5 Agenda Dalam 4 Tahun

Juara Umum Asian Cup Woodball Championship, Ketua NOC Indonesia Yakin Bisa Borong Medali Emas di SEA Games Thailand 2025

Tinjau Langsung Asian Cup Woodball Championship 2025, Ketum NOC Indonesia: Salah Satu Kejuaraan Paling Menarik di Dunia

Tim Selancar Ombak Indonesia Tambah 2 Tiket ke Asian Games 2026 Nagoya

Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah

Puan Beberkan Dua Poin Penting Hasil Rapat Pimpinan DPR dengan Kepala OIKN

Sosok Komandan Kontingen Indonesia di Ajang Multievent Internasional, dari Bos Taksi sampai Mantan Atlet

NOC Indonesia Menerima 6 Anggota Baru, Termasuk Cabang Olahraga Balap Unta dan Piring Terbang

Selangkah Lagi Jadi Tuan Rumah Youth Olympic Games 2030, Jakarta Pakai Venue Bekas Asian Games

Basuki Pastikan IKN Sekarang Sudah Bersih dari Kupu-Kupu Malam
