Belajar Nilai Kehidupan dari Serial Netflix Queen's Gambit
Beth kecanduan obat penenang dan alkohol. (Foto Netflx)
KAMU mungkin tidak paham permainan catur sama sekali, tapi mini series Queen's Gambit tetap mampu membuatmu menatap layar laptop dan membiarkan aplikasi Netflix memainkan episode selanjutnya sampai musim pertama tamat.
Selain alur ceritanya yang bikin penasaran, keindahan paras dan kemampuan akting Anya Taylor-Joy membuat kita tidak bosan-bosannya menatap sang gadis beruis 24 tahun itu ketiga menggerakan pion catur secara agresif.
Tidak hanya seru untuk disaksikan, drama miniseries Netflix The Queen's Gambit juga mengandung banyak pesan moral.
Sejak kecil, Beth selalu menghabiskan waktunya untuk membaca buku dan menghalusinasikan papan catur di langit-langit kamarnya dengan bantuan obat penenang (pil hijau). Setelah talentanya mulai dikenali banyak orang, Beth Harmon kerap mereka ulang pertandingan catur walau ia sudah berhasil memenanginya. Hal itu ia lakukab demi mengetahui kelemahan lawan.
Baca juga:
Mel Gibson Jadi Santa Claus Pemabuk dan Bersenjata di Film 'Fatman'
Terkadang, Harmon juga menyesal ketika ia merasa bahwa ia salah langkah meski sudah menang. Daripada merayakan kemenangannya, Beth lebih sering berdiam diri di kamar hotel untuk membaca buku catur atau bermain catur sendirian. Sampai-sampai, ibu angkat Beth mengatakan kepadanya bahwa hidup tidak hanya tentang catur.
Ini menunjukkan bahwa Beth ialah pekerja keras, bahkan sejak ia berusia sembilan tahun. Ketika pertama kali melihat papan catur, Beth langsung jatuh cinta dan penasaran tentang permainan itu. Ia langsung berusaha untuk mencari tahu, belajar, dan menekuninya selama bertahun-tahun.
Ketekunan dan kerja keras Beth bisa menjadi contoh yang ciamik untuk kita semua. Ketika menginginkan sesuatu, kita harus benar-benar fokus dan bekerja keras untuk mendapatkannya.
Baca juga:
Segala hal baik pasti ada proses dan pengorbanan yang dibutuhkan. Dalam hal ini, Beth menukar kesuksesannya dalam bermain catur dengan masa muda dan kesehatannya. Meski begitu, kerja keras pun ada batasnya. Kecanduan Beth akan zat-zat adiktif untuk memaksimalkan performa dalam bekerja pun tidak bisa dijadikan teladan. Kita harus belajar dari kesalahan Beth dan lebih bisa menyeimbangkan kerja keras dan waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang.
Selain tekun dan pekerja keras, Beth juga merupakan tipe anak yang kuat. Ketika baru masuk sekolah, orangtua angkatnya bukan berasal dari keluarga yang kaya sehingga Beth hanya dibelikan pakaian yang sedang diskon. Alhasil, Beth dianggap sebagai anak kutu buku yang pakaiannya aneh dan kuno.
Walau sering di-bully oleh teman-teman yang populer di kelasnya, Beth tidak ambil pusing. Sambil terus mengejar kesempatan bermain catur, Beth membalas teman-teman yang suka mem-bullynya dengan cara menabrak dan mengumpat terhadap mereka.
Ketika Beth sudah sukses dan dikenal di mana-mana, geng populer yang dulu mem-bullynya malah mengundang Beth untuk datang ke sebuah pesta.
Intinya, jangan takut untuk melawan, apalagi jika kamu tidak bersalah. Melihatmu ketakutan seringkali menjadi alasan mengapa pem-bully terus-terusan mem-bully kamu. Jika kamu terus meraih impianmu dan menjadi orang yang hebat, semua orang akan mendekatimu, termasuk orang yang dulu menghina kamu.
Meski begitu, kamu harus bisa memilah mana teman yang selalu ada untukmu dan mana yang tidak. Beth memiliki beberapa teman yang selalu membantunya seperti Jolene dan Ben. Bahkan, Beth pernah menyia-nyiakan teman yang peduli terhadapnya yaitu Harry dan Benny. Meski begitu, teman sejati akan selalu datang dan akhirnya mereka kembali membantu Beth dalam memenangkan pertandingan melawan Borgov. (SHN)
Baca juga:
Mengungkap Misteri Pil Hijau di Serial Netflix 'Queen's Gambit'
Bagikan
annehs
Berita Terkait
The Diplomat Season 4: Intrik Keri Russell dan Rufus Sewell Semakin Rumit Setelah Kematian Sang Presiden
10 Film Komedi Tayang November-Desember 2025, Wajib Nonton!
Samsara Karya Garin Nugroho Raih 3 Nominasi Asia Pasific Screen Award 2025, Intip Sinopsisnya
Diangkat dari Kisah Nyata, Film 'Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel' Siap Tayang Desember 2025
Film Horor 'Dusun Mayit' Siap Meneror di Penghujung 2025, Dibintangi Amanda Manopo hingga Randy Martin
Dimas Anggara Ceritakan Lelahnya Jadi Zombie di Film 'Abadi Nan Jaya'
Netflix Siapkan K-Drama Epik 'Kin and Sin', Kisahkan Perebutan Kekuasaan 3 Klan di Pulau Jeju Korea
‘Genie, Make a Wish’ Bertabur Cameo Bintang, Bikin Salfok Lihat Song Hye-kyo Jadi Jinniya
Ketika Jamu Jadi Sumber Wabah Zombi, Film 'Abadi Nan Jaya' Siap Tayang di Netflix 23 Oktober 2025
'The Mandalorian & Grogu' Dijadwalkan Tayang 22 Mei 2026, Simak Fakta Menarik Seputar Film Terbaru Franchise Star Wars