Munas XI Golkar Tetapkan Bahlil Lahadalia Jadi Ketum Golkar 2024-2029

MerahPutih.com - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengibarkan panji Partai Golkar sebagai simbolis terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar dalam Munas XI Golkar tahun 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2024).
Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar resmi menetapkan Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum Partai Golkar periode 2024-2029. Bahlil telah lolos verifikasi dan disahkan menjadi calon tunggal ketua umum (caketum) dalam Munas XI Golkar. Dalam Munas, Bahlil juga memaparkan visi dan misinya sebagai calon ketum Golkar.
Bahlil Lahadia menjadi ketua umum Partai Golkar dipilih secara Aklamasi dalam Munas XI Golkar. Pengesahan Bahlil jadi caketum tunggal Partai Golkar didikung oleh 38 DPD Partai Golkar dan tertulis dalam Keputusan Munas Golkar 2024 No 11/munas/golkar/2024 tentang pengesahan calon tunggal Ketum DPP Golkar, periode 2024-2029.
Rencananya penutupan Rapomnas dan Munas XI Golkar tahun 2024 akan dihadiri oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo. (MP/Didik Setiawan).
Berita Terkait
Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Bahlil Terjunkan Tim ke Lokasi Longsor Freeport, Basarnas Siaga Tunggu Diminta Bantuan

SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Prabowo Dinilai tak Objektif, SETARA Institute Pertanyakan Prestasi Bahlil dan Seskab Teddy Bisa Dapat Bintang Mahaputera

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan
