Microsoft Bawa Beberapa Gim Activision Blizzard ke Nintendo Switch
(Cover) siap bawa beberapa game Activision Blizzard ke konsol Nintendo Switch (Foto Den of Geek)
AKUISISI Activision Blizzard oleh Microsoft bukan menjadi akhir dari kesenangan para fan mereka. Microsoft akan tetap membawa gim yang telah diakuisisi ke konsol lain demi membuat waralaba dari developer yang mereka tarik ke dalam studio mereka tetap bersinar di 2022 dan masa mendatang. Terutama untuk Nintendo Switch yang belum mendapatkan waralaba first-person shooter dari studio.
Seperti dikabarkan Nintendo Life, Microsoft telah mengakuisisi Activision Blizzard senilai Rp 986 triliun lebih demi membuat sejumlah gim dari developer tersebut menjadi hak milik Microsoft. Akan tetapi, Microsoft tetap merilis beberapa gim dari studio yang mereka akuisisi ke platform konsol lain dan tidak akan memblokir si developer untuk merilis gim di lain konsol.
BACA JUGA:
Telah Diakuisisi Microsoft, Activision Tetap Rilis Game di PlayStation
"Satu hal yang sudah jelas tentang regulasi akuisisi bahwa waralaba seperti Call of Duty dari Activision Blizzard pada hari ini akan lanjut hadir di konsol PlayStation. Kami juga akan membawa Call of Duty ke Nintendo, serta judul lain yang telah Activision Blizzard garap yang telah rilis di PlayStation juga dapat rilis di Nintendo," ujar Vice Chairman Microsoft Brad Smith.
Smith juga menekankan bahwa sebagian waralaba yang telah Microsoft akuisisi juga tidak akan membuat sistem rival. Itu nantinya akan menjadi harga jual pada perilisan. Seperti Minecraft, salah satu gim dari developer Mojang yang sudah diakuisisi Microsoft, juga rilis di platform lain seperti Android, iOS, PlayStation, serta Nintendo.
"Akuisisi pertama kami terjadi setelah Satya Nadella menjadi CEO ialah Minecraft. Itu sudah lama sekali pada September 2014 lalu. Apa yang telah kami perbuat dengan akuisisi tersebut, adalah indikasi yang jelas seperti kami mengakuisisi Activision Blizzard. Secara jelasnya, melakukan investasi yang lebih ke inovasi, memberikan hal tersebut ke banyak orang, ke banyak platform, hingga membuat gim tersebut berguna dan berharap menjadi hal yang menyenangkan bagi orang yang memainkannya," jelas Smith.
Banyak game Call of Duty yang sepertinya cocok untuk dimainkan secara portabel di Nintendo Switch, di antaranya Call of Duty: WWII, Call of Duty: Black Ops Cold War, serta game battle royale Call of Duty: Warzone yang marak di dunia perkonsolan. Akan tetapi, gim Call of Duty terakhir yang rilis di Nintendo Switch yaitu Call of Duty: Ghost, seri game di era awal Call of Duty yang rilis pada 2013.(dnz)
Bagikan
Berita Terkait
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bukan Cuma Kamera, ini Bukti iPhone Makin Ganas Buat Gaming di 2025!
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan