Mesin Karaoke New Normal ala Jepang
Fitur karaoke terbaru dipasang di seluruh Jepang. (Foto: otakuusamagazine)
SEKARANG para pencinta bisa berkaraoke dengan suara jelas. Meski kamu berkaraoke sambil mengenakan masker, suaramu bisa terdengar jelas. Rahasianya ialah fitur terbaru yang belum lama ini dipasang pada mesin karaoke di seluruh Jepang.
Penikmat karaoke bisa memanfaatkan 'efek masker' baru pada mesin karaoke populer Joysound yang digunakan dalam ruang karaoke di seluruh Jepang. Demikian dijelaskan operator mesin karaoke yang berbasis di Nagoya, Xing Inc.
Baca juga:
'Drive-in Disco', Dunia Hiburan Jerman Tak Padam di Tengah Pandemi
Japan Today mewartakan ruang bernyanyi yang telah dibuka kembali sejalan dengan pencabutan keadaan darurat. Sejak ruang karaoke kembali dibuka, terlihat peningkatan jumlah pelanggan. Meskipun demikian, protokol kenormalan baru, seperti masker wajah, tetap diterapkan demi mencegah penyebaran virus corona.
Pengaturan yang baru diperkenalkan itu dapat diaktifkan menggunakan perangkat Joysound untuk memilih lagu. Secara otomatis, fitur itu menguatkan jarak menengah ke nada tinggi, yang dapat terdengar teredam karena topeng.
Dengan fitur baru itu, pelanggan bermasker tidak perlu mengangkat suara mereka bahkan selama chorus, yang sering dikaitkan dengan klimaks lagu untuk mendengar diri mereka dengan jelas.
Baca juga:
Tempat karaoke di Jepang biasanya terdiri dari beberapa kamar dalam berbagai ukuran yang dilengkapi dengan mesin karaoke. Ruangan itu dibuat berdasar peraturan 3C, yaitu ruang terbatas, tempat ramai, dan kontak dekat. Semua itu harus dihindari untuk mencegah penyebaran virus. Oleh karena itu, layanan karaoke di 'Negeri Sakura' ditutup selama keadaan darurat diumumkan di seluruh Jepang sejak April.
Saat keadaan darurat akhirnya dicabut pada akhir Mei, pembatasan bisnis dikurangi secara bertahap. Sejak saat itu, beberapa venue telah melanjutkan pengoperasian sambil menerapkan berbagai tindakan pencegahan.
Sebuah kelompok industri menetapkan pedoman pada Mei untuk mencegah penyebaran virus, termasuk kiat-kiat ventilasi, desinfektan, dan membatasi jumlah orang. "Kami akan terus menemukan cara agar orang-orang dapat menikmati karaoke dengan aman dan melakukan tindakan menyeluruh untuk mencegah penyebaran virus," kata seorang juru bicara perusahaan. (lgi)
Baca juga:
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
ONE OR EIGHT Rilis 'GATHER Limited Edition', Merchandise Spesial Sambut Mini Album Baru
Pemerintah Jepang Ingatkan Kemungkinan Gempa Besar dalam 1 Pekan Mendatang
14 Gempa Susulan Hantam Prefektur Aomori Jepang, Peringatan Tsunami Sudah Dicabut
Gempa Magnitude 7,6 Guncang Wilayah Timur Laut Jepang, 7 Orang Terluka dan 90 Ribu Penduduk Dievakuasi
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Jepang Bakal Naikkan Biaya Visa, Bisa Capai Rp 4,2 Juta Bagi Penduduk Asing
CHAMELEON LIME WHOOPIEPIE Rilis 'Whoop It Up' Deluxe: 22 Lagu, 'PUNKS', dan Nostalgia Tamagotchi
Selain di Indonesia, Cloudflare Tengah Bermasalah Dengan Jepang
Tahap Pertama, Mobil Buatan Jepang Disasar Pakai BBM Bioetanol 10 Persen